Puas Kinerja Partai Berlambang Pohon Beringin

JAKARTA, batamtoday - Jaringan Suara Indonesia (JSI) menempatkan Partai Golkar di urutan pertama mengungguli Partai Demokrat, karena responder merasa puas dengan kinerja partai berlambang pohon beringin. Sebanyak 45,8% dari 1.200 responden mengaku sangat puas dengan kinerja Golkar ketimbang ,kinerja Partai Demokrat yang tengah berkuasa.

Survei JSI yang dilakukan sejak 17-21 juli 2012 ini menempatkan Golkar diurutan teratas yakni sebesar 45,8% berdasarkan penilaian kerja menyusul PDIP sebesar 40,7%, Partai Demokrat 35,1%, PAN 32,2%, Gerindra 31,2%, PPP 30.9%, PKB 30,4%, PKS 28,6% dan terakhir Hanura 22,0%.

Hasil kinerja yang sangat memuaskan itulah yang kemudian mendudukan Partai Golkar dinomor urut pertama sebagai partai yang akan dipilih dalam pemilu legislatif.

"Kalau dari survei kita, Golkar di 2011 masih no 2, sekarang sudah no 1," kata Direktur Eksekutif  JSI, Widi Aswindi saat pemaparan hasil survei 'Parpol dan Capres Menuju 2014' di Jakarta, Minggu (12/8/2012).

Menurut Widi, sebanyak 17,4% responden memilih Golkar ketika diberi pertanyaan 'Jika Pemilu Legislatif Dilakukan Hari ini, Partai Mana yang Ibu/Bapak Pilih?'. Sebanyak 26,9% mengaku belum memutuskan partai mana yang akan dipilih dalam pemilu legislatif. Disusul PDIP sebesar 13,5% dan Partai Demokrat sebanyak 13,1%.

"Suara Golkar cenderung kuat di segmen pemilih nonmuslim. Pemilih dari Suku Bugis, Ugi dan Betawi. Golongan usai lebih dari 50 tahun. Pendapatan lebih dari Rp1.500.000. Wilayah pulau Sumatera, Kalimantan dan Sulawesi," katanya.

Meski menduduki urutan pertama, JSI memperkirakan posisi tersebut bisa saja dengan mudah disalip PDIP, "Tentunya ya Golkar pun bisa kapan saja bisa dikalahkan PDIP," ungkapnya.

Mega Teratas
Sementara terkait survei calon presiden untuk Pemilu 2014, JSI menempatkan Ketua Umum PDIP Megawati soekarnoputi masih menduduki posisi teratas dibandingkan calon-calon lainnya.

"Posisi Mega 96,3% top of the list dibandingan calon lainnya seperti JK, Prabowo dan Aburizal Bakrie," kata Widi. 

Sementara calon lain seperti Jusuf Kalla 94,1%, Boediono 85.4%, Prabowo Subianto 85.2%, Wiranto 83.0%, Aburizal Bakrie 78.3%.

Namun, lanjut Widi, sayangnya Megawati tidak banyak melakukan kegiatan meskipun masih populer. "Mega ini satu-satu nama kandidat yang enggak pernah ngomong bahwa mau capres, demikian dengan partainya PDIP, Mega dilihat belum ngapa-ngapain, apakah sudah mentok? apa baru modal dasar," kata Widi.

Menanggapi pernyataan Widi, Ketua Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (F-PDIP), Tjayo Kumolo yang hadir juga dalam survei 'Parpol dan Capres menuju 2014' itu mengatakan, belum saatnya Megawati bicara. "Belum waktunya," kata Tjahyo.

Menurut Tjahjo, sebenarnya Megawati bisa menjadi lebih besar asalkan mau kerja keras, namun kerja keras saja tidak cukup.

Hasil survei ini menggunakan metodologi survei dengan pengumpulan data 17-21 juli 2012 dengan tehnik sampling, Multistage random sampling dengan jumlah sampel 1.200 responden dengan margin of error sebesar kurang lebih 2.9% dan wawancara tatap muka responden menggunakan kuesioner.