Batamtoday, Jakarta - Pimpinan DPR menegaskan, meski dilakukan perombakan anggota Badan Kehormatan, jatah Ketua BK itu tetap milik Fraksi PDI Perjuangan. Sebab, penjatahan pimpinan sudah dilakukan pada awal masa jabatan anggota DPR periode 2009-2014.

"Dulu sudah dilakukan penentuan, digulirkan ke semua fraksi, komposisinya sudah tetap," kata Wakil Ketua DPR Priyo Budi Santoso di gedung DPR, Jakarta, Senin 29 November 2010.

Penjatahan itu termasuk Fraksi Gerindra dan Hanura yang tidak kebagian kursi karena memilih Badan Kelengkapan lain.

Menurut dia, perombakan hanya pada personelnya. Dijadwalkan, siang ini seluruh fraksi yang anggotanya duduk di Badan itu menyerahkan nama baru menggantikan anggota lama yang ditarik.

"Mestinya siang ini pimpinan fraksi menyerahkan surat, pimpinan dewan menunggu masuk semua kemudian memutuskan," kata Ketua DPP Partai Golkar ini.

Priyo membantah keretakan dalam tubuh BK mengganggu hubungan PDIP dan Golkar. Seperti diketahui, konflik berkepanjangan di tubuh itu BK melibatkan Gayus Lumbuun dari PDIP dan Nudirman Munir dari Golkar.

"Kami gembira hubungan kami (Golkar-PDIP) baik, bisa bicara dari hati ke hati, soal itu bisa diputuskan semua," kata Priyo.