Bidik Segmentasi Menengah Atas

Batam, batamtoday - Pergeseran segmentasi yang rencananya akan disasar oleh PT Home Centre Indonesia, melalui anak perusahaan peritail home applience terbesar di indonesia, yaitu Index Furnishing akan direalisasikan pada tahun ini.

PT Home Centre Indonesia, saat ini telah memiliki lebih dari 140 an gerai furnishing diseluruh Indonesia, yang sedianya menghadirkan desain-desain terbaru, mulai dari meubel (furnishing), perkakas rumah tangga (Home Appliance), aksesoris interior dan eksterior serta perlengkapan pendukung yang mencakup area eksterior rumah.

Dan tahun ini, perseroan akan melakukan Re-Branding (Penegasan kembali sebuah brand/merek) pada triwulan I tahun ini, secara bertahap dan terstruktur.

Hal ini ditegaskan Yudha K, Store Manager Index Furnishing batam. Kepada batamtoday, Selasa 15 Februari 2011 di kantornya, Yudha menyatakan, Home Centre Indonesia telah merancang satu Scheme dari business plan yang selama ini digagas untuk menyasar segment yang lebih khusus.

"Kedepan secara bertahap kita akan beralih dari Index Furnishing ke brand yang baru yaitu Informa Furnishings. Generasi toko ritel furnishings yang menghadirkan konsep yang lebih segar, modern dan segmented market yang lebih fokus," papar Yudha.

Market yang lebih terarah tersebut memiliki pengertian bahwa, berbagai keperluan rumah yang disediakan oleh Informa Furnishings Batam, nantinya akan meningkat satu level dari sisi kualitas, dan hanya menghadirkan satu jenis barang saja untuk setiap brand. Hal ini dilakukan untuk menghindari komsumen memiliki barang yang sama dengan merek yang sama pula.

Konsep lain yang coba untuk disodorkan pada pangsa pasar Batam adalah, lebih agresif dari sisi pelayanan terhadap konsumen terutama yang telah menjadi member. Perlakuan khusus kepada member akan menjadi prioritas dalam hal pelayanan, katanya.

"Bukan berarti masyarakat atau konsumen yang belum menjadi member kami nomor dua-kan, tidak seperti itu konsep nya, kami akan melakukannya dengan smooth dan melihat obyek bisnis dari sisi yang lebih luas lagi," tegas Yiudha.

Implementasi dari Re-Branding Index Furnishing ke Informa Furnishing, secara perlahan telah dilakukan oleh anak perusahaan PT Home Centre Indonesia ini. Salah satunya adalah pergeseran logo Index yang lambat laun mulai memudar dan digantikan oleh logo Informa yang lebih menonjolkan estetika dinamis dalam logo brand tersebut.

Dari sisi harga, Index Furnishing maupun Informa furnishing, belum berencana untuk melakukan penyesuaian atas tuntutan pasar. Namun demikian, sama halnya dengan Index Furnishing, Yudha kembali mengaskan bahwa segmentasi pasar Informa Furnishing tidak jauh berbeda dengan Index, yaitu masyarakat menengah atas.