Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

PAUD hingga SMP di Tanjungpinang Berlakukan PTM 50 Persen
Oleh : Devi Handiani
Rabu | 09-03-2022 | 18:12 WIB
Saparilis-TPI.jpg Honda-Batam
Sekretris Dinas Pendidikan Kota Tanjungpinang, Saparilis. (Foto: Devi Handiani)

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Pembelajaran tatap muka (PTM) di Tanjungpinang untuk satuan pendidikan PAUD hingga SMP, dilakukan secara terbatas sebesar 50 persen dari total murid. PTM 50 persen ini diberlakukan sejak Selasa (8/3/2022).

Sekretaris Dinas Pendidikan Tanjungpinang, Saparilis menyampaikan, teknis penerapan PTM 50 persen ini diserahkan ke masing-masing satuan pendidikan.

"Apakah dalam satu hari itu dibagi shift atau nanti di-change hari per hari dengan tetap menerapkan protokol kesehatan. Mulai dari masuk sekolah itu sudah diatur oleh sekolahnya masing-masing hingga jam pulang sekolah," jelas Saparilis di Kantor Disdik Tanjungpinang, Rabu (9/3/2022).

Ia berharap tidak terjadi penumpukan saat waktu jam pulang. Untuk itu, para orang tua yang menjemput anak didik agar ketika jadwal pulang sudah diberikan untuk standby ketika anak sekolah pulang langsung dijemput.

"Pada saat ini kita belum membolehkan sekolah membuka kantin dan janganlah untuk membawa bekal karena memang proses jam sekolah tidaklah lama untuk TK dan SD dalam satu hari waktunya 2 jam, SMP/MTs waktunya 3 jam. Pada intinya anak-anak bisa bertemu langsung dengan gurunya ketimbang anak-anak belajar daring di rumah," kata dia.

Ditegaskannya, apabila dalam sekolah itu ditemukan anak didik yang terkena Covid-19, maka harus belajar dari rumah. Apabila terjadi Covid-19 antara murid dan guru dalam satu sekolah maka sekolah tersebut akan ditutup sementara.

"Jika ada temuan kasus Covid-19, nanti proses pembelajaran tetap dilakukan secara daring sampai menunggu massa selama 14 hari," pungkasnya.

Editor: Gokli