BATAMTODAY.COM, Batam - Manajemen PT Shimano Batam secara resmi telah menyampaikan permintaan maaf atas insiden pengusiran Humas Pemprov Kepri dan fotografer Kementerian Perdaganagan, serta jurnalis yang akan meliput pelepasan ekspor komponen sepeda tahun 2022 oleh Wamendag Jerry Sambuaga pada Sabtu (26/2/2022).

Juru Bicara PT Shimano Batam, Eko Nurisman menyampaikan, kejadian tersebut tidak terlepas dari kesalahpahaman antara pihak Satuan Pengamanan (Satpam) dengan pihak jurnalis dan fotografer akibat melonjaknya kasus Covid-19 di Batam.

• BACA JUGA: Manajemen PT Shimano Batam Minta Maaf atas Insiden Pengusiran Humas Pemprov Kepri dan Fotografer Kemendag

"PT Shimano Batam sangat menghargai kinerja teman jurnalis dan fotografer dalam menjalankan tugas sesuai Undang Undang Pers. Namun di sisi lain, Satpam perusahaan kami juga sedang menjalankan tugasnya agar Prokes Covid-19 tetap terjaga," ungkap Eko saat ditemui awak media di bilangan Batam Center, Senin (28/2/2022).

Lanjut Eko, Satpam di perusahaan mereka itu merupakan outsourcing dari PT Putra Tidar Perkasa. Namun demikian, sebagai pihak pemberi kerja, mereka tetap bertanggungjawab atas kesalahpahaman itu.

"Ke depan, kita akan evaluasi pengunaan Satpam dari PT Putra Tidar Perkasa. Kita tidak ingin insiden yang sama terulang kembali," ungkap Eko.

Sementara perwakilan manajemen Kawasan Industri Panbil, Agnes Budiman menyampaikan, terkait pengamanan di perusahaan, pihaknya menyerahkan sepenuhnya ke PT Shimano Batam. "Pengamanan perusahaan urusan masing-masing perusahaan, kita tidak ikut campur untuk itu, kecuali masalah kawasan," tutup Agnes.

Editor: Gokli