Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Tim PSHT Teluk Sasah A Juara Umum Kejuaraan Pencak Silat Antar Perguruan di Bintan
Oleh : Harjo
Senin | 20-12-2021 | 10:04 WIB
pencak-silat-bintan1.jpg Honda-Batam
Penyerahan piala kepada tim PSHT Teluk Sasah A yang keluar sebagai juara umum kejuaraan Pencak Silat antar perguruan se-Kabupaten Bintan. (Harjo/BTD)

BATAMTODAY.COM, Bintan - Tim Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Teluk Sasah A keluar sebagai juara umum dalam kejuaraan pencak silat antar perguruan di Kabupaten Bintan yang diselenggarakan di lapangan Futsal Taman Kota, Serikuala Lobam, Bintan mulai tanggal 17-19 Desember 2021.

Ketua panitia penyelenggara Teluk Sasah (Teksas) Cup II, Widodo kepada BATAMTODAY.COM, Minggu (19/12/2021) malam mengatakan Tim Teluk Sasah A dinobatkan sebagai juara umum, setelah meraih medali sebanyak 15 medali emas, 8 perak dan 7 perunggu.

Disusul juara umum kedua tim PSHT Bintan Timur meraih 8 medali emas, 3 perak dan 14 perunggu. Disusul juara umum ketiga tim PSHT Toapaya yang meraih 5 medali emas, 3 perak dan 6 perunggu.

"Adapun untuk pesilat terbaik putra terpilih Satria Bagus Pratama dari Tim PSHT Teluk Sasah A dan untuk pesilat terbaik putri Maria Ratu Felicia dari tim PSHT Bintan Timur. Untuk juara umum I, II dan tiga serta pesilat terbaik mendapatkan uang pembinaan," ungkapnya.

Dijelaskan, kejuaraan pencak silat antar perguriuan se kabupaten Bintan tersebut, diikuti sebanyak delapan PPS, diantaranya PSHT, PSH Winongo, Tapak Suci, Persinas Asad, Pagar Nusa, Sigagap Bintan, Patbanbu dan Talago Biru Indonesia.

"Kita berikan apresiasi kepada seluruh PPS yang mengirim atlit pencak silat terbaiknya. Begitu kota sampaikan terimakasih kepada pemerintah Desa Teluk Sasah, yang sudah memberikan fasilitas dan menganggarkan untuk kejuaraan pencak silat. Karena kujuaraan ini jelas, selain ajang siratullrahmi juga menjadi wadah untuk menjaring atlit berbakat," terangnya.

Sekertaris Desa Teluk Sasah, Razali, menyampaikan pihaknya berkomitmen untuk terus mendukung kegiatan positif yang dilaksanakan oleh masyarakat. Sejauh ini, sudah ada tiga cabang olah raga yang menjadi agenda tahunan desa diantaranya pencak silat, futsal dan bola voli.

"Komitmen kita akan terus meningkatkan anggaran untuk kegiatan atau turnamen yang positif serta bisa mengangkat serta mengharumkan nama desa dan daerah, disegala bidang, terutama yang menyangkut prestasi generasi muda," katanya.

Editor: Yudha