Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Karateka Kepri Tersingkir di Babak Penyisihan PON XX Papua
Oleh : Hadli
Senin | 11-10-2021 | 18:21 WIB
Rolin-Manurung.jpg Honda-Batam
Karateka Kepri, Rolin Manurung vs Karateka Sulawesi Tengah di PON XX Papua, Senin (11/10/2021). (Ist)

BATAMTODAY.COM, Jayapura - Karateka Kepri gagal mempersembahkan medali saat berlaga di PON XX Papua, yang dihelat di Gedung Diklat Penerbangan Jayapura, Senin (11/10/2021). Rolin Manurung TK kalah atas YM Qasim-ID (Sulawesi Tengah) di babak penyisihan.

Kedua karateka berusaha memasukkan poin di awal. Tetapi hingga memasuki pertengahan babak, belum ada poin tercipta.

Sayang Rolin terkena pukulan dan tertinggal terlebih dahulu. Rolin berusaha mengejar ketertinggalan.

Hanya berselang 20 detik, Rolin berhasil membuat kedudukan menjadi imbang 1-1. Rolin semakin bersemangat, dia merangsek membongkar pertahanan lawan.

Sayang, upyanya tak membuahkan hasil. Hingga pertandingan yang digelar sepanjang tiga menit usai, kedudukan tak berubah 1-1. Wasit memutuskan YM Qasim tampil sebagai pemenang dan melaju ke babak selanjutnya.

Pelatih Karate Kepri, Larisman Sinambela mengatakan, karateka Rolin sudah berjuang sekuat tenaga. Sayang keberuntungan belum berpihak pada Rolin.

"Dari hasil pertandingan jelas terlihat karateka Kepri tidak kalah dengan karateka Sulawesi Tengah. Bahkan ada tendangan yang seharusnya mendapat poin, tetapi tidak dihitung," tutur Larisman.

Karate Kepri sebelum terjun ke PON XX Papua menjalani training camp (TC) di Surabaya selama satu setengah bulan. "Hasilnya kita mampu mengimbangi permainan karateka yang menjalani TC berbulan-bulan. Karena itu pemerintah harus lebih serius membina olahraga di Kepri," pintanya.

Ke depan, Larisman mengatakan jika pihaknya akan kembali mempersiapkan atlet. Tidak hanya untuk PON, tetapi juga langkah awal sebelum berlaga di kejuaraan multievent terbesar se-Indonesia.

"Langkah awal adalah mempersiapkan untuk berlaga di Pra PON dan meloloskan atlet sebanyak mungkin untuk PON XXI Aceh-Sumut," jelas Larisman.

Editor: Gokli