Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Terungkap, Inilah 'Aslinya' Profesor Singapura Pemuji Jokowi
Oleh : Redaksi
Minggu | 10-10-2021 | 17:32 WIB
A-KHISOE-SINGAPURA_jpg2.jpg Honda-Batam
Profesor Singapura, Kishore Mahbubani. (Foto: Detik.com)

BATAMTODAY.COM, Jakarta - Mantan Juru Bicara KPK Febri Diansyah merespons soal Presiden Jokowi yang disebut sebagai pemimpin genius oleh profesor Singapura Kishore Mahbubani.

Febri Diansyah mengungkap siapa sosok Kishore Mahbubani di akun Twitter pribadinya. Selain akademisi, Kishore juga disebut sebagai peneliti Asia Research Institute dan menjabat sebagai Dewan Penasihat Golkar Institute.

 

"Pak @jokowi disebut sebagai Pemimpin Jenius oleh Kishore Mahbubani, peneliti Asia Research Institute yang juga Dewan Penasihat Golkar Institute," kata Febri dari Twitter @febridiansyah seperti dikutip dari Populis.id pada Sabtu (9/10/2021).

Febri melalui unggahannya melihatkan poster Soft Launching & Public Lecture Golkar Institute yang digelar pada 2 Februari 2021.

Komentar pun datang dari para netizen untuk menanggapi cuitan Febri.

"Muji-muji dari negara tetangga, Ga taunye biasa nongkrong di warung sebelah!!" sindir @ElshidqieSahal.

"Udah saja bangga, eh malah satu kolam," tulis @bknvvibu_.

Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) kini tengah menjadi sorotan. Pasalnya, ia baru saja memperoleh pujian dari profesor ternama asal Singapura, Kishore Mahbubani sebagai pemimpin jenius. Pujian tersebut tertuang dalam tulisan Mahbubani bertajuk "The Genius of Jokowi" yang dipublikasi Project Syndicate, Rabu (6/10/2021).

Dalam tulisannya tersebut, guru besar National University of Singapore itu menyanjung Jokowi sebagai pemimpin yang dipilih secara demokratis paling efektif di dunia saat ini. Menurutnya, Jokowi merupakan sosok pemimpin jenius dan luar biasa karena berhasil memimpin salah satu negara paling sulit di dunia untuk diperintah, yakni Indonesia.

Hal ini didasari Indonesia yang membentang 5.125 km dari Timur ke Barat dan dihuni dengan 17.508 pulaunya dan dihuni oleh masyarakat dari beragam etnis, suku, maupun agama.

Tak hanya itu, salah satu dari 100 intelektual teratas dunia tersebut juga menyebut Jokowi telah berhasil membuat sebuah standar model pemerintahan baru yang bisa menjadi contoh bagi negara demokrasi lainnya di dunia.

Sumber: WE Online
Editor: Dardani