Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Kelurahan Kota Baru Dinilai Tim Penilai Provinsi Kepri
Oleh : Harjo/Dodo
Selasa | 03-07-2012 | 15:25 WIB
lurah-kotabaru.gif Honda-Batam
Agus Haryono, Lurah Kota Baru Bintan.

TANJUNGUBAN, batamtoday - Tim Penilaian Lomba Kelurahan Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) meninjau Kelurahan Kota Baru Kecamatan Teluk Sebong, Kabupaten Bintan belum lama ini.


Lurah Kota Baru Agus Haryono kepada wartawan, Selasa (2/7/12) di ruang kerjanya mengatakan, tim penilai dari Provinsi Kepulauan Riau turun ke kantornya untuk melakukan berbagai penilaian. Sebelum penilaian dari Provinsi, kata Agus Kelurahan Kota Baru mendapatkan peringkat I terkait penilaian Kelurahan se-Kabupaten Bintan.

"Prosesnya panjang. Kita mulai dari menang di tingkat Kecamatan mewakili, Kecamatan Teluk Sebong di tingkat Kabupaten dan meraih juara I se-Kabupaten Bintan," ucap Agus.

Agus mengatakan sebenarnya tidak terlintas akan mewakili Bintan di tingkat Provinsi Kepri. Namun demikian ia berusaha untuk memberikan terbaik diantaranya dengan mengedepankan sistem pelayanan, tata administrasi serta mengembangkan dan menonjolkan potensi kelurahan yang dapat dikembangkan untuk ekonomi masyarakat.

Misalnya ia menyebutkan, dalam pelayanan selalu melibatkan partisipasi masyarakat dalam pembangunan dan mengerakkan masyarakat seperti kegiataan gotong royong menjaga kebersihan dan membangun.

Ditambah Agus, Pemerintah Kelurahan Kota Baru selalu berupaya untuk mengembangkan potensi yang ada seperti pengembangan Kube membuat handycraft atau kerajinan tangan yang hasilnya dapat dipasarkan di Lagoi, karena lokasinya dekat. Kemudian pembudidayaan lele yang dapat meningkatkan ekonomi masyarakat.

Masih kata Agus, di bidang kesehatan, pihaknya mengerakkan desa siaga. Desa Siaga ini memiliki program sosial dalam mengembangkan masyarakat, selain gotong royong yakni membantu masyarakat yang sakit dan tidak mampu.

"Kalau ada yang sakit, masyarakat iuran dan realisasinya dapat membantu masyarakat, seperti transportasinya ke rumah sakit dan lainnya. Kemudian ada program PNPM yakni Kelompok Simpan Pinjam Perempuan, program ini efektif karena membantu usaha masyarakat," katanya.