Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Dana Rintisan BOS SMA 4 Dibagikan ke Siswa Kurang Mampu
Oleh : Roni Ginting/Dodo
Rabu | 27-06-2012 | 13:53 WIB

BATAM, batamtoday - Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 4 Tiban Kampung membuat kebijakan menyalurkan dana rintisan BOS kepada siswa yang kurang mampu. Hal tersebut berdasarkan persetujuan orang tua siswa.

Dijelaskan kepala sekolah SMAN 4, Tapi Winanti, program rintisan BOS setiap siswanya mendapatkan Rp10 ribu per bulan selama satu tahun penuh. Dengan pengelolaan diserahkan kepada pihak sekolah. Program rintisan BOS sebesar Rp101.640.000 untuk 847 pelajar. Setiap siswa mendapat dana RBOS sebesar Rp10.000 per bulan selama satu tahun penuh. Namun untuk pengelolaan diserahkan pada pihak sekolah. 

"Sesuai kebijakan sekolah dengan persetujuan orangtua siswa, dana ini digunakan untuk membantu pembayaran uang sekolah bagi siswa tak mampu," ungkap Tapi kepada wartawan, Rabu (27/6/2012). 

Pihak sekolah melakukan penjaringan untuk memilih siswa yang kurang mampu. Lalu diverifikasi lagi dengan survei langsung ke rumah orangtuanya. Hasilnya terkumpul 92 orang yang dapat bantuan dana rintisan BOS. 

Dari 92 anak tersebut, 76 di antaranya mendapat bantuan uang sekolah secara penuh satu tahun dengan nilai Rp175.000 per bulan.

Pola pembayaran beasiswa untuk 76 anak ini tidak sama. Sebanyak 20 di antaranya, beasiswa yang diberikan merupakan hasil penggabungan antara dana rintisan BOS dengan Bantuan Keluarga Miskin (BKM) yang berasal dari dana APBN sebesar Rp65 ribu. 

"Untuk 20 siswa ini gabungan antara dana rintisan BOS Rp110 ribu ditambah dengan BKM Rp65 ribu," kata Tapi. 

Sedangkan bagi 50 anak lagi, merupakan gabungan antara RBOS dengan Bantuan Siswa Miskin (BSM) dari APBD. Yaitu Rp90.000 dari BSM ditambah Rp85.000 dari dana rintisan BOS. 

"Dan untuk enam orang selebihnya, murni Rp175.000 dari RBOS. Sisanya Rp11.640.000 digunakan untuk bantuan uang sekolah bagi 16 anak, namun tidak full satu tahun. Ada yang tiga bulan, enam bulan," terang Tapi.