Kapten Kapal Penyelundup yang Tertembak Petugas BC

BATAMTODAY.COM, Batam - Baharudin, salah satu korban penembakan bersama almarhum Haji Permata yang dilakukan oleh oknum Bea dan Cukai di Perairan Sungai Bela Tembilahan, Kabupaten Indragiri Hilir, Provinsi Riau pada Jumat (15/1/2021) lalu, akhirnya meninggal dunia.

Ketua Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) Batam, Masrus Amin mengatakan, Baharudin meninggal pada Senin (25/1/2021) lalu, setelah tidak bisa selamat dari luka tembakan di bagian kepala.

"Meninggal tiga hari lalu di Tembilahan setelah tertembak di bagian kepala," kata Masrur, Kamis (28/1/2021).

• Baca: Senin Depan, KKSS Batam Bakal Gelar Aksi di Kanwil DJBC Kepri

Dirinya mengungkapkan, Baharudin bukanlah salah satu bagian dari kelompok Haji Permata yang turut menjadi korban meninggal setelah mendapati tiga tembakan di bagian dada.

Baharudin merupakan warga tempatan yang merupakan pengantar atau penyuplai makanan setiap para pelayar yang melewati Sungai Bela Tembilahan.

"Beliau itu bukan anggota almarhum Haji Permata, beliau saat itu sedang menyuplai makanan ke kapal almarhum. Tidak hanya almarhum Haji Permata yang disuplainya, tetapi hampir semua pelayar yang melewati sungai tersebut disuplainya," ungkapnya.

Mendapati informasi tersebut, pihaknya akan kembali melakukan aksi unjuk rasa di Kanwil DJBC Kepri, Senin (1/2/2021) mendatang.

"Setidaknya kami akan membawa 1.200 orang dari KKSS Batam ke sana," tegasnya.

Editor: Yudha