Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Reses di Karimun, 3 Anggota DPRD Kepri Janji Tuntaskan Persoalan Banjir di Teluk Air
Oleh : Freddy
Senin | 21-12-2020 | 18:53 WIB
reses-3-dewan-kepri.jpg Honda-Batam

PKP Developer

Tiga anggota DPRD Kepri Dapil Kabupaten Karimun saat reses di Restoran Pantai Indah Coastal Area, Senin (21/12/2020). (Ist)

BATAMTODAY.COM, Karimun - Tiga anggota DPRD Kepri daerah pemilihan Kabupaten Karimun, Raja Bahtiar (Golkar), Rocky Bawole (PKB) dan H Zainuddin Ahmad (Gerindra) melakukan reses di Restoran Pantai Impian Coastal Area, Senin (21/12/2020).

Di sana, ketiga wakil rakayat itu menyerap aspirasi warga yang nantinya akan diperjuanggan lewat DPRD Kepri.

"Dalam reses yang kami lakukan secara bersama-sama, kami juga mengajak ikut serta Dinas PU Provinsi Kepri yang membidangi sumber daya air," kata Zainuddin Ahmad.

"Sebenarnya reses ini bersifat personal, tetapi pada reses kali ini kita lakukan secara bersama-sama agar tetap kompak," sambung Rocky.

Kata Rocky, seperti yang disampaikan Raja Bakhtiar selaku Koordinator Tim Reses ini, kehadiran mereka dalam kegiatan reses ini ingin mendengarkan apa yang disampaikan warga dan nantinya akan perjuangkan secara bersama-sama melalui lembaga DPRD Provinsi Kepri.

Lanjut Raja Bakhtiar, salah satu permasalahan yang disampaikan masyarakat kepada dirinya yakni menyangkut banjir yang sering terjadi di lokasi Teluk Air dan kondisi banjir sudah terjadi cukup lama dan belum ada solusinya hingga saat ini.

Pada kesempatan tersebut, Raja Bakhtiar juga mempertanyakan upaya apa yang bisa dilakukan Dinas PU Provinsi Kepri dalam menuntaskan masalah banjir di Teluk Air. "Apa solusi yang mampu untuk mengatasi persoalan banjir di Teluk Air Kecamatan Karimun, apakah untuk jangka pendek bisa dilakukan dengan meninggikan jembatannya atau apa ada solusi lainnya?" tanya Raja Bahtiar ke Dinas PU Kepri.

Sementara Rocky mengatakan, dilihat dari sejarah jembatan dan seringnya banjir di lokasi Teluk Air, sebaiknya Dinas PU Provinsi Kepri bisa membuatkan suatu perencanaan. "Lakukan pendataan dan yang terpenting kemana arah buangan airnya nanti," ujar dia.

Sedangkan Zainuddin Ahmad menyampaikan, sebenarnya masalah banjir di Karimun ini bukan hanya di dekat jembatan Teluk Air saja tetapi di depan Hotel Himalaya Kecamatan Karimun juga mengalami hal sama. Tetapi untuk mengatasi persoalan banjir ini bisa saja diselesaikan DPRD Karimun, hanya saja perlu suatu penegasan.

"Nanti kita sama-sama turun dengan Dinas PU Provinsi Kepri dan sekarang ini kita usulkan dibuat DED dulu," tutup Zainuddin Ahmad.

Editor: Gokli