BATAMTODAY.COM, Batam - Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kepri nomor urut 02, Isdianto-Suryani (INSANI) optimis soal pembangunan sektor maritim yang unggul dan pemerataan konektivitas wilayah di Kepri.

Ditemui di Kawasan Batam Centre, Kota Batam, Ketua Tim Pemenangan INSANI, Bakti Lubis mengatakan, peningkatan sektor kemaritiman dan pemerataan konektivitas ini guna meningkatkan perekonomian seluruh warga Kepri.

Dalam hal ini, pihaknya memiliki beberapa poin untuk memajukan Kepri yang 96 persen wilayahnya adalah perairan dan didukung dengan lokasi geografis yang strategis, berbatasan langsung dengan beberapa negara serta menjadi salah satu jalur pelayaran internasional.

"Fokus pertama kami adalah mengembangkan ekonomi berbasis maritim, pariwisata dan pertanian untuk mendukung percepatan pertumbuhan ekonomi di luar kawasan FTZ," kata Bakti, Jumat (27/11/2020).

Dijelaskannya, pemerataan konektivitas wilayah di Kepri nanti pihaknya akan membangun infrastruktur yang berkualitas. Dalam hal ini, akan mencakup hingga ke pedesaan, kepulauan maupun daerah terdepan, terluar, dan tertinggal.

Lanjutnya, nantinya dari pembangunan infrastruktur yang merata ini, akan meningkatkan nilai tambah. Hal tersebut karena dapat mengembangkan potensi ekonomi di setiap daerah.

"Kami juga mendorong penyediaan infrastruktur Bandara dan pelabuhan di wilayah kepulauan agar konektivitas kian lancar sehingga arus perpindahan orang dan barang menjadi lebih cepat dan murah serta dapat membuka kawasan yang terisolasi," ujarnya.

Selain itu, untuk memanfaatkan lokasi maritim Kepri yang strategis, INSANI akan mendukung program tol laut dengan terus meningkatkan layanan kapal tol laut, kapal perintis, kapal ternak, dan kapal pelayaran.

Tidak hanya mengedepankan hal-hal tersebut, INSANI juga akan mendorong tumbuh dan berkembangnya industri perikanan dan kelautan sehingga menjadi yang terdepan di kawasan Indonesia bagian Barat.

"Dengan hal ini, INSANI optimis akan meningkatkan pendapatan nelayan dan petani dengan cara penciptaan skala ekonomi, melalui pengembangan program unggulan kawasan Pedesaan," tutupnya.

Editor: Gokli