Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Bawaslu Batam Nilai Gudang Logistik Kotak Suara Terlalu Sempit
Oleh : Irwan Hirzal
Kamis | 26-11-2020 | 10:28 WIB
gudang-logistik1.jpg Honda-Batam

PKP Developer

Gudang Logistik Kotak Suara di gedung ex Giant kawasan Batuaji. (Irwan Hirzal/BTD)

BATAMTODAY.COM, Batam - Badan Pengawas Pemiilihan Umum (Bawaslu) Kota Batam terus memantau perkembangan tahapan/tahapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 9 Desember 2020 mendatang.

Salah satunya menyoroti gudang logistik pelipatan surat suara dan kotak suara yang dilakukan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Batam di gedung ex Giant kawasan Batuaji.

Gudang logistik penyimpanan kotak suara dan surat suara tersebut dinilai kurang memadai. Disebabkan tempatnya sangat kecil. Pasalnya baru 5 kecamatan yang sudah selesai sudah penuh.

"Memang tempatnya atau gedungnya ini sangat kecil. Coba dilihat masih 5 kecamatan aja yang sudah selesai, sudah penuh tempatnya ini," ujar Bosar Hasibuan, divisi penindakan dan pelanggaran Bawaslu kota Batam.

Lanjutnya, untuk logistik KPU ini harus selesai sebelum H-2. Jadi jangan sampai terulang lagi seperti tahun-tahun sebelunya. Kemudian pihak KPU Batam harus tepat waktu.

"Hal ini salah satu jadi perhatian KPU Batam sendiri. Untuk mencarikan solusinya untuk tempat penyimpanan kotak suara dan lainnya," ujarnya lagi.

Selain tempat penyimpanan kotak suara tersebut, Bosar pun menyatakan bahwa sampul surat suara banyak yang rijek atau rusak seperti tak ada tulisannya alias kosong sama sekali dan ada yang tak terprint.

Sementara itu, Martius, Divisi hukum dan pengawasan KPU kota Batam menyampaikan jika masalah gedung tempat penyimpanan kotak suara ini sudah dilaporkan ke Ketua KPU kota Batam. Jadi, untuk mengatasi hal ini pihaknya akan merampungkan pelipatan surat suara dan kotak suara terlebih dahulu apakah muat atau tak.

"Keluhan yang disampaikan teman kita dari Bawaslu kota Batam tadi akan kita sampaikan ke KPU kota Batam. Kita juga akan melihat apakah muat gedungnya atau tak. Kalau tidak muat kemungkinan kita akan gunakan gudang logistik yang berada di belakang KPU Batam," pungkasnya.

Editor: Yudha