BATAMTODAY.COM, Batam - Paslon Gubernur dan Wakil Gubernur Kepri nomor urut 02, Isdianto-Suryani akan menyematkan status FTZ (free trade zone) di seluruh wilayah Kepri.

Dalam Debat Publik Gubernur dan Wakil Gubernur oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kepulauan Riau, Isdianto mengungkapkan bahwa FTZ yang saat ini berada di kawasan Batam Bintan Karimun (BBK) sudah berjalan baik.

Meski begitu, Isdianto menjelaskan FTZ di kawasan BBK ini masih belum berjalan optimal. Hal ini dikarenakan FTZ di kawasan Bintan dan Karimun tidak menyeluruh seperti Kota Batam.

"Kita akan jadikan FTZ secara keseluruhan, saya kira hal itu akan lebih memajukan pembangunan di daerah tersebut," kata Isdianto, Jumat (20/11/2020).

Di waktu yang bersamaan, Calon Wakil Gubernur Kepri nomor urut 02, Suryani menjelaskan bahwa tidak meratanya kawasan FTZ di BBK dikarenakan Ketua Dewan Kawasan (DK) bukan lagi di pegang Gubernur Kepri.

"Sekarang DK dipegang oleh Menko Perekonomian, seharusnya Dewan Kawasan dikembalikan ke Gubernur Kepri agar segala keputusan dapat berjalan cepat dan hal tersebut dapat membuat perkembangan pembangunan kawasan FTZ di Kepri merata," ujarnya.

Suryani juga berharap bahwa kedepan seluruh wilayah Kepri dapat masuk ke dalam kawasan FTZ. Hal ini guna pemerataan pembangunan dan meningkatkan kesejahtraan seluruh masyarakat di Kepri.

Editor: Gokli