Jika Barang Produksi Tak Segera Dikembalikan

Buruh PT Varta Ancam Segel Gerbang Perusahaan

BATAM, batamtoday - Buruh PT Varta Micro Battery mengancam akan menyegel kembali gerbang yang sempat dibuka jika mesin produksi yang sempat dibawa ke luar tak segera dikembalikan ke perusahaan. 

Hal ini dikatakan oleh puluhan buruh yang melakukan aksi mogok kerja di PT Varta gedung baru lot 310 Batamindo akan melakukan pemblokiran gerbang dan mennyegel dengan menggunakan gembok kembali karena dengan keluarnya beberapa barang dari perusahaan jelas mencederai perasaan semua buruh. 

"Kalau seperti ini, langka yang akan kami lakukan menggembok gerbang dan melakukan pemblokiran," kata Enda, seorang buruh. 

Di sisi lain, awalnya buruh sempat berpikiran bakal ada titik temu dengan pihak pengusaha untuk menyelesaikan semua permasalahan dengan diizinkannya mereka melakukan aksi mogok kerja di lokasi perusahaan. Tapi, harapan buruh itu semakin pupus melihat truk yang membawa sebanyak 40 ribu buah baterai dari perusahaan, siang tadi.

"Apa memang tak ada lagi jalan terbaik buat buruh untuk menyelesaikan masalah, sehingga masalah saja yang selalu muncul," katanya.

Selama 15 hari aksi mogok berlangsung, buruh PT Varta belum juga menemukan titik temu dengan pihak manajemen. Dari beberapa kali perundingan, sampai kemarin buruh berpindah tempat mogok dari luar lokasi sampai masuk ke dalam lokasi, namun pihak manajemen juga belum mau bertemu dengan buruh. Malah, beberapa barang yang dikeluarkan dari perusahaan. 

"Kami tetap akan berjuang sampai benar-benar tuntutan kami terpenuhi," tutup Roni, buruh lainnya.

---