Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Hadiri Wisuda Santri Tahfidz, Soerya Janji Bangun Islamic Center Tiap Kabupaten Kota di Kepri
Oleh : Redaksi
Senin | 09-11-2020 | 14:20 WIB
A-SOERYA-TAHFIDZ-QURAN.jpg Honda-Batam
Calon Gubernur Kepri, Dr. H.M. Soerya Respationo, SH MH saat menghadiri wisuda santri Pondok Pesantren (Ponpes) hutan Tahfidzh Halimatussa'diyah Lingga. (Foto: Ist)

BATAMTODAY.COM, Lingga - Dr HM. Soerya Respationo SH MH memberikan apresiasi kepada pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes) Tahfidzh Halimatussa'diyah atas keberhasilannya melaksanakan wisuda Tahfidzh Alquran.

Apresiasi itu disampaikan Soerya langsung kepada pengasuh Ponpes Tahfidzh Halimatussa'diyah, Ustadz Rusmaidi di lokasi ponpes yang berada di desa berindat Kecamatan Singkep Pesisir, Kabupaten Lingga, Jumat (6/11/2020).

Akhlak dan tata krama para santri begitu terasa sejak Soerya dan rombongan memasuki Ponpes Tahfidzh Halimatussa'diyah. Para santri berebut mencium tangan calon Gubernur Kepri Soerya Respationo itu.

"Dengan semakin banyaknya hafiz, semoga Allah SWT menjauhkan Provinsi Kepri dari segala bencana, dan semoga Kepri semakin berkah serta lebih baik lagi untuk kedepannya," harap Soerya yang juga Calon Gubernur Kepri nomor urut 1 ini.

Menurut Soerya, para hafiz dan hafizah memiliki peran penting sebagai penjaga Alquran. Hal inilah yang mendorong pasangan calon Soerya-Iman merencanakan pembangunan pusat pendidikan agama islam (Islamic Center) di setiap kabupaten/kota di Provinsi Kepri.

"Islamic Center nanti akan sebagai tempat ibadah juga berfungsi sebagai pusat dakwah, pusat pendidikan islam serta pusat pendidikan alquran dan hadist," ungkap Soerya.

Ponpes hutan Tahfidzh Halimatussa'diyah yang baru saja dibuka pada tahun 2019 itu lokasinya terasa asri karena berada di tengah hutan, jauh dari keramaian sehingga para santri bisa dengan leluasa menghafalkan ayat-ayat Alquran di bawah bimbingan gurunya.

Meski tidak menarik uang dari santri, Pondok Hutan Halimatussa'diyah ternyata memiliki tiga guru yang didatangkan Rusmaidi dari Tebu Ireng Jombang Jawa Timur. Ia sendiri yang menggaji mereka.

"Selain bantuan yang bersumber dari pemerintah kabupaten, Soerya - Iman juga akan memberikan tambahan bantuan insetif setiap bulan kepada imam, mubaligh, guru TPA/TPQ sebagai bentuk apresiasi peran serta mewujudkan generasi Kepri yang berakhlak," tutup Soerya.

Editor: Dardani