Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Ical Sindir Soekarno, GMNI Tersinggung
Oleh : Redaksi/Inilah.com
Selasa | 29-05-2012 | 15:18 WIB

SURABAYA, batamtoday - Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) merasa tersinggung dengan pernyataan Ketua Umum Partai Golongan Karya (Golkar) Aburizal Bakrie atau Ical yang menyindir Presiden pertama Ir Soekarno soal perempuan. 

"Sebagai tokoh nasional, Pak Ical sebaiknya lebih menonjolkan sosok kenegarawanannya. Kami menganggap ucapan tersebut sangat tidak pantas diucapkan seorang negarawan seperti Pak Ical," tegas Ketua Korda GMNI Jawa Timur Rangga Bisma Aditya, seperti dikutip Inilah.com, Selasa (29/5/2012). 

Korda GMNI Jatim juga mengecam pernyataan Ical mengenai Soekarno dalam kinerja sebagai presiden (1945-1966). Pihaknya menganggap ucapan tersebut sangat tidak pantas diucapkan negarawan seperti Ical. "Ucapan tersebut muncul saat pelantikan Alex Noerdin sebagai anggota Dewan Kehormatan Ormas MKGR di Hotel Sultan Jakarta pada Minggu (27/5/2012) lalu," katanya.

Dalam pidatonya, Ical mengatakan tidak akan meniru jejak Soekarno jika terpilih sebagai presiden, yakni memberikan perhatian lebih atau mementingkan kepada perempuan cantik. "Kami meminta dan menuntut Aburizal Bakrie untuk segera meminta maaf kepada publik atas pencemaran nama baik Proklamator Repubik Indonesia di muka umum," ujar Rangga.

Menurut dia, sebagai manusia, Soekarno pasti punya kelebihan dan kekurangan. Ia merasa sebagai generasi penerus sudah sepatutnya menempatkan posisi Presiden Pertama itu di tempat terhormat. "Sangat kami sayangkan pernyataan itu keluar dari sosok Pak Ical," imbuhnya.