BATAMTODAY.COM, Jakarta - Penyerang Bayern Munich Robert Lewandowski mengawinkan gelar pemain terbaik UEFA dan penyerang terbaik Liga Champions 2019/2020 dalam acara pemberian penghargaan sekaligus undian grup Liga Champions yang diselenggarakan di Jenewa, Kamis.

Pemain internasional Polandia itu mengoleksi 55 gol pada musim lalu, termasuk 15 gol dari 15 penampilannya di Liga Champions. Ia mengungguli rekan setimnya Manuel Neuer dan gelandang Manchester City Kevin de Bruyne untuk memenangi gelar Pemain Terbaik UEFA kategori putra, demikian laporan siaran langsung yang dipantau di Jakarta, Kamis malam.

De Bruyne yang memenangi penghargaan gelandang terbaik Liga Champions musim 2019/2020 seolah menjadi alien dalam pemberian penghargaan kategori putra tersebut, lantaran gelar-gelar lain jatuh ke pangkuan para pemain Bayern.

Manuel Neuer terpilih menjadi kiper terbaik, Joshua Kimmich didaulat menjadi bek terbaik, dan gelar penyerang terbaik menjadi milik Lewandowski.

Arsitek Bayern Hansi Flick juga mendapat pengakuan atas kerja kerasnya musim lalu. Ia terpilih sebagai pelatih terbaik UEFA.

Pada kategori putri, Pernile Harder yang memecahkan rekor transfer pesepak bola saat ditransfer Chelsea dari Wolfsburg dengan nilai transfer lebih dari 250 ribu pound, terpilih sebagai Pemain Terbaik UEFA.

Sebagaimana Lewandowski, Harder juga memenang dua gelar pada malam penghargaan ini. Selain sebagai Pemain Terbaik UEFA putri, pemain Denmark itu juga terpilih sebagai Penyerang Terbaik putri di Liga Champions.

Selain gelar Penyerang Terbaik Putri yang jatuh ke tangan Harder, gelar-gelar lain di kategori putri diboyong oleh kubu Olympique Lyon selaku tim juara.

Sarah Bouhaddi terpilih menjadi kiper terbaik, begitu pula Wendie Renard yang menjadi bek terbaik, dan Dzsenifer Marozsan yang memenangi penghargaan gelandang terbaik putri di Liga Champions.

Pelatih mereka, Jean-Luc Vasseur, juga kebagian penghargaan. Vasseur memenangi penghargaan Pelatih Terbaik UEFA Putri yang diberikan untuk pertama kalinya.

Selain itu, legenda Chelsea Didier Drogba juga memenangi Anugerah Presiden UEFA atas sumbangsihnya bukan hanya terhadap sepak bola Eropa tetapi juga berbagai aktivitas sosialnya di negara asalnya, Pantai Gading, maupun benua Afrika pada umumnya.

Sumber: Antara
Editor: Yudha