Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Kunker di Natuna, Isdianto Dukung Pembentukan Provinsi Khusus
Oleh : Kalit
Sabtu | 19-09-2020 | 11:32 WIB
isdianto116.jpg Honda-Batam
Gubernur Kepri Isdianto kunjungan kerja ke Kabupaten Natuna. (Foto: Istimewa)

BATAMTODAY.COM, Natuna - Setelah melakukan kunjungan kerja ke Kecamatan Subi, Serasan dan Serasan Timur, Gubernur Kepulauan Riau Isdianto berserta rombongan melanjutkan kunjungannya ke Kecamatan Midai, Pulau Tiga Barat dan Kecamatan Bunguran Barat, minggu (23/8/2020) pagi.

Ketika menggelar pertemuan dengan masyarakat Kecamatan Midai dan Suak Midai di Halaman Kantor Camat Midai, Isdianto menyampaikan beberapa hal, diantaranya mengenai signal komunikasi seluler yang sampai saat ini masih dikeluhkan masyarakat setempat.

Menurut Isdianto, Pemerintah Provinsi Kepri akan segera menyurati pihak provider melalui Dinas Kominfo untuk selanjutnya meningkatkan kapasitas signal, bagi melayani kebutuhan komunikasi masyarakat.

Selain itu Isdianto juga menambahkan bahwa Pemprov Kepri juga akan segera menyurati Kementerian Perhubungan, agar kapal roro menyinggahi Pulau Midai.

"Dengan banyaknya kapal barang dan penumpang yang singgah di Midai, otomatis akan berpengaruh bagi meningkatkan perekonomian masyarakat," ucap Isdianto.

Setelah menggelar pertemuan dengan masyarakat Midai dan Suak Midai perjalanan Gubernur dan rombongan dilanjutkan menuju Kecamatan Pulau Tiga Barat dan Kecamatan Pulau Tiga.

Bertempat di Gedung Serbaguna Desa Tanjung Kumbik, pertemuan dengan masyarakat setempat kembali digelar, dimana dalam kesempatan tersebut Isdianto juga meresmikan Pengoperasian PLTD Tanjung Kumbik PLN ULP Natuna dari 14 jam menjadi 24 jam.

Dalam sambutannya, Isdianto menerangkan bahwa setelah melihat kondisi geografis beberapa pulau terdepan yang baru saja dikunjungi, menurutnya wacara pembentukan provinsi khusus menjadi suatu hal yang patut didukung, sebagai harapan bersama mendukung kemajuan Natuna.

Sebelumnya Isdianto mengakui bahwa dirinya sangat tidak sepakat dengan pembentukan Provinsi Khusus sebagaimana yang diajukan oleh Natuna. Namun setelah berkunjung langsung dan melihat kondisi dilapangan, dirinya mengakui berubah fikiran dan mendukung Provinsi Khusus terealisasi untuk Natuna.

Isdianto mengakui bahwa dengan kondisi yang ada, Kabupaten Natuna sangat membutuhkan anggaran yang besar, dan jika mengharapkan anggaran yang ada tentunya pembangunan akan dirasa sangat lambat.

Dengan menjadi Provinsi Khusus, otomatis akan memberikan kekuatan baru dalam pembangunan, mengingat apa yang disampaikan Bupati Natuna dalam berbagai kesempatan, terkait keterbatasan kewenangan sebagai sebuah Kabupaten dan selanjutnya kewenangan yang akan dimiliki untuk mengelola potensi daerah jika memiliki status Provinsi Khusus.

Oleh karenanya, menurut Isdianto, pembentukan Provinsi Khusus Natuna harus terus diperjuangkan bagi meningkatkan kewenangan mengelola potensi daerah, sebagai modal pembangunan kedepan.

Selanjutnya dalam kesempatan yang sama, Budi Darma selaku Plt. Asisten Pemerintahan Sekretariat Daerah Kabupaten Natuna menyampaikan sinergisitas antara Pemerintah Daerah dan Pemerintah Provinsi mengenai masalah pembangunan akan terus dilanjutkan, baik itu menggunakan APBD provinsi maupun APBD Kabupaten Natuna.

Pembangun sarana dan prasarana serta fasilitas lainnya yang dilakukan otomatis akan berdampak bagi meningkatkan perekonomian masyarakat serta kemajuan Kabupaten Natuna sebagai daerah perbatasan.

Setelah mengadakan pertemuan dengan masyarakat Pulau tiga Barat, Gubernur Kepulauan Riau beserta rombongan melanjutkan perjalan menuju Kecamatan Bunguran Barat sebagai tujuan terakhir rangkaian Lawatan Resmi Pemprov Kepri di Natuna.

Dalam setiap tujuan kunjungan, Gubernur juga menyerah bantuan berupa Bantuan Insentif Mubaligh (Guru TPQ/MDT/MDA), Penyuluh Agama Non PNS dan Imam Hafidz Quran 10, 20 dan 30 Juz, Bantuan Masjid, Musholah dan TPQ, Bantuan Iuran BPJS Kesehatan kepada Masyarakat yg Kurang mampu, Bantuan Sembako Kepada Masyarakat yang Terdampak Covid-19, Bantuan Masker dan Hand Sanitizer kepada Masjid/Mushola.

Editor: Yudha