Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

DPP PDI Perjuangan Putuskan Usung Soerya Respationo-Iman Setiawan Bertarung di Pilkada Kepri
Oleh : Roni Ginting
Jum\'at | 28-08-2020 | 11:00 WIB
A-SOERYA-IMAN1.jpg Honda-Batam
Pasangan calon Gubernur Kepri Soerya Respationo dan calon Wakil Gubernur Kepri Iman Setiawan. (Foto: Ist)

BATAMTODAY.COM, Jakarta - DPP PDI Perjuangan memutuskan mengusung empat pasangan calon gubernur dan wakil gubernur untuk bertarung di empat provinsi di Pilkada Serentak 2020, yakni Pilgub Jambi, Pilgub Kepulauan Riau, Pilgub Kalimantan Utara, dan Sulawesi Tengah.

Sebanyak empat paslon tersebut, yakni Cek Endra-Ratu Munawaroh untuk Pilgub Jambi, Soerya Respationo-Iman Setiawan untuk Pilgub Kepulauan Riau, Zainal Arifin Paliwang-Yansen Tipa Padan untuk Pilgub Kalimantan Utara, serta Mohamad Hidayat Lamakarate-Bartholomeus Tandigala untuk Pilgub Sulawesi Tengah.

"Bismillah semoga mendapatkan amanah untuk memenangkan pada Pilkada 9 Desember," kata Ketua DPP Bidang Politik PDIP Puan Maharani saat membacakan nama paslon cagub-cawagub yang akan diusung partainya melalui laman Youtube, Jumat (28/8/2020).

Selain itu, pengumuman gelombang ke IV ini juga untuk bakal calon dari 58 kabupaten/kota untuk Pilkada 2020.

Sebelumnya, dilansir dari CNN Indonesia, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menyampaikan bahwa pengumuman ini adalah gelombang keempat setelah pengumuman pertama pada 19 Februari, kedua 17 Juli, dan ketiga 11 Agustus 2020.

Menurut Hasto, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri akan memberi pengarahan yang menekankan soal kedaulatan pangan dan politik lingkungan.

"Seperti pada agenda sebelumnya, Ibu Megawati Soekarnoputri akan memberikan pengarahan terkait tugas dan tanggung jawab calon pemimpin serta sejumlah amanat lainnya termasuk peneguhan ideologi Pancasila serta pentingnya kedaulatan pangan dan kepedulian terhadap lingkungan," ujar Hasto dalam keterangannya, Jumat (28/8/2020).

Ia berujar pengumuman calon kepala daerah gelombang IV sekaligus mengakhiri proses internal di partai dalam menyeleksi calon pemimpin terbaik untuk ditawarkan kepada rakyat dalam Pilkada 2020 yang digelar serentak.

Hasto juga menuturkan bahwa kebijakan di internal PDIP adalah mendahulukan kader sendiri. Namun karena pertimbangan elektoral di beberapa daerah PDIP membuka diri untuk calon dari kalangan profesional, Purnawirawan TNI/Polri, ASN, dan tokoh masyarakat.

Editor: Yudha