Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Waspada! Virus Flu Babi Terdeteksi pada Hewan Ternak di Malaysia
Oleh : Redaksi
Kamis | 02-07-2020 | 13:04 WIB
ilustrasi-flu-babi.jpg Honda-Batam
Ilustrasi flu babi. (Foto: Kompas)

BATAMTODAY.COM, Kuala Lumpur - Para peneliti Departemen Layanan Veteriner (DVS) Malaysia telah mendeteksi adanya sampel seropositif virus Swine Influenza H1N1 (SIV H1N1), atau flu babi, pada ternak komersial dan babi hutan melalui program pengawasan nasional.

Namun, departemen mengatakan bahwa keturunan babi seropositif tidak menunjukkan gejala penyakit dan tidak berisiko menyebarkan infeksi kepada manusia.

Kementerian Pertanian dan Industri Makanan (MAFI), melalui DVS dan Layanan Karantina dan Inspeksi Malaysia (MAQIS), sebelumnya telah mengambil berbagai langkah untuk mencegah penyakit flu babi memasuki negara tersebut, seperti dikutip dari NST, Kamis (2/7/2020).

Mereka melakukan pembatasan impor babi dan produk babi dari negara-negara yang terinfeksi dan berisiko, serta langkah-langkah pencegahan lainnya termasuk pemantauan dan inspeksi di pintu masuk utama negara itu.

DVS mengatakan kampanye kesadaran tentang flu babi juga telah diluncurkan di semua negara bagian, dan peternak ternak didesak untuk meningkatkan biosekuriti pertanian melalui langkah-langkah pencegahan seperti tidak mengunjungi peternakan babi yang terinfeksi.

Industri babi di Malaysia saat ini memiliki populasi ternak sebanyak 1.748.547, senilai sekitar 5 miliar ringgit Malaysia. Babi-babi itu dikembangbiakkan di 614 peternakan komersial, yang melibatkan sekitar 5.000 pekerja.

Sumber: RMOL
Editor: Dardani