Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Diluncurkan Hari Ini, Begini Cara Daftar Kartu Pra Kerja di Situs Prakerja.go.id
Oleh : Redaksi
Sabtu | 11-04-2020 | 12:36 WIB
kartu-pra-kerja1.jpg Honda-Batam

PKP Developer

Ilustrasi kartu pra kerja.

BATAMTODAY.COM, Jakarta - Kartu pra kerja yang diinisiasi pemerintah untuk memberikan bekal kepada angkatan kerja Indonesia rencananya akan dirilis hari ini, Sabtu (11/4/2020).

"Program Kartu Prakerja, melalui situs prakerja.go.id akan diluncurkan pada Sabtu, 11 April 2020. Tanggal peluncuran ini mengalami sedikit perubahan dari rencana awal pada 9 April 2020," kata Panji Winanteya Ruky, Direktur Komunikasi Program Kartu Pra Kerja dalam siaran resminya, Kamis (9/4/2020).

Syarat utama untuk bisa mendapatkan pendidikan ini adalah warga negara Indonesia berusia minimal 18 tahun dan sedang tidak mengikuti pendidikan formal.

Untuk bersiap memanfaatkan layanan ini, ada baiknya disimak terlebih dahulu cara ikut dalam program ini melalui situs prakerja.go.id:

1. Daftarkan akun pribadi di situs prakerja.go.id. Untuk ini kamu harus memasukkan email dan nomor ponsel. Selanjutnya akan dikirimkan kode verifikasi ke email atau nomor ponsel.
2. Selanjutnya login akun dan klik daftar kartu pra kerja dan isi formulir pendaftaran.
3. Selanjutnya akan ada tes kemampuan dasar.
4. Jka dinyatakan lulus maka kamu akan dihubungi dan memilih pelatihan yang ingin diikuti.

Setelah terdaftar nanti peserta akan mendapatkan hak untuk diberikan pendidikan dan pelatihan dan akan diberikan sertifikat setelah dinyatakan lulus. Pendidikan yang didapatkan bisa secara offline maupun online.

Selain itu, peserta akan mendapatkan insentif sebesar Rp 3.550.000 per orang. Rinciannya Rp 1 juta untuk bantuan pelatihan, Rp 600 ribu selama 4 bulan untuk insentif pelatihan dan Rp 150 ribu insentif survei pekerjaan yang dilakukan sebanyak 3 kali.

Untuk program ini pemerintah sudah menaikkan anggaran dari Rp 10 triliun menjadi Rp 20 triliun. Anggaran ini akan dikucurkan kepada 5.605.634 orang dan peserta program per minggu paling banyak 164.872 orang.

Sumber: CNBC Indonesia
Editor: Yudha