Dinyatakan Negatif Virus Corona

BATAMTODAY.COM, Batam - Kepala Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Biddokkes) Polda Kepri Kombes Muhammad Haris membenarkan info masuknya 6 WNI dari Singapura suspect (terduga) virus corona melalui Pelabuhan Harbourbay, Batam, Kepulauan Riau (Kepri).

Muhammad Haris menjelaskan, ke-6 WNI suspect virus Corona ini masuk melalui pelabuhan Harbourbay Batam, Sabtu (4/1/2020) lalu.

"Yang melakukan investigasi itu adalah tim dari KKP dan dokter dari Dinkes Tanjungpinang, saat ini ke 6 WNI ini sudah berada di Tanjungpinang," kata Haris, Minggu (9/2/2020).

Diungkapkannya, saat ini ke 6 WNI dari Singapura tersebut sudah dalam kondisi sehat dan dinyatakan negatif virus Corona.

"Semunya negatif dan sudah dirumah, mereka sehat-sehat saja," tegasnya.

Seperti diketahui, dalam grup-grup WhatssApp beredar mengenai informasi mengenai dugaan WNI dari Singapura Suspect Virus Corona masuk ke Wilayah Indonesia melalui Kota Batam.

Berdasarkan info Kabinda Kepri bahwa pada Sabtu (8//2/2020) di Batam terdeteksi adanya WNI dari Singapura yang suspect terjangkit Virus Corona masuk ke wilayah Indonesia melalui Kota Batam, dengan info sebagai berikut:

1. Kantor Imigrasi Batam mendapat info dari Kementerian Kesehatan dan Otoritas Karantina Singapura bahwa terdapat 6 WNI dari Singapura yang terduga/suspect terjangkit Virus Corona keluar dari Singapura menuju ke Indonesia melalui Kota Batam Provinisi, Kepri dengan inisial Cw, Wn, Dy, Ss, Ms dan Jkx.

2. Kementerian Kesehatan Singpura, Otoritas Karantina Singapura meminta bantuan imigrasi Batam untuk mencari orang-orang tersebut

3. Berdasarkan penelusuran Sistem Perlintasan Keimigrasian di Batam, sementara ini diketahui 2 dari 4 orang tersebut telah masuk ke Indonesia melalui Pelabuhan Ferry Internasional Harbour Bay Kota Batam, sebagai berikut :

Wn termonitor masuk ke Batam pada 4 Januari 2020 pukul 10.48 WIB melalui Pelabuhan Harbour Bay Batam. Dy termonitor masuk ke Batam pada 4 Januari 2020 pukul 10.49 WIB melalui Pelabuhan Harbour Bay Batam.

Atensi
1. KA agar intens koordinasi para pihak, seperti Kepala Imigrasi Batam, Lidik dan cek sistem data perlintasan pintu masuk pelabuhan seluruh Provinsi Kepri, sehingg teridentifikasi data detail indentitas dari ke 6 WNI yang diduga/suspect Virus Corona.

2. 87 seluruh petugas lapangan agar pedomani arahan tugas sehingga lebih waspada dan berhati-hati gunakan alat pelindung diri dan sebagainya.

3. Laporkan perkembangan pada kesempatan pertama.

Editor: Surya