Semifinal Liga Champion 2012

LONDON, batamtoday - Chelsea berhasil mencatat kemenangan saat menjamu juara bertahan Barcelona pada leg pertama semifinal Liga Champion dini hari tadi, Kamis(19/4/2012). Gol tunggal Drogba membuat langkah The Blues lebih mudah pada fase selanjutnya. 

Pertandingan yang dilansungkan di markas Chelsea, stadion Stamford Bridge, sebenarnya berlansung tidak seimbang. Barcelona sangat mendominasi. Namun sayang, keburuntungan masih di pihak Chelsea. 

Sejak peluit babak pertama, Barcelona sudah mendominasi jalanya pertandingan. Melalui sebuah skema penyerangan, Alexis Sanchez mendapat peluang emas setelah berhasil mengecoh pemain belakang Chelsea, termasuk kiper Peter Chech. Namun sayang, sontekannya harus membentur tiang gawang. 

Sepanjang babak pertama, setidaknya 12 peluang diciptakan skuad Barcelona. Tak satupun mampu dikonversi menjadi gol. Justru sebaliknya, memasuki menit tambahan, sebuah serangan balik dari Chelsea membuat lini belakang Barceloa kedodoran. Ramires yang menusuk dari sisi kanan pertahanan, mengirim umpan silang yang disambut dengan tendangan first time dari Drogba. 1-0 untuk keunggulan Chelsea, hingga waktu jeda.

Memasuki babak kedua, Barcelona mencoba bangkit. Penguasaan bola masih tetap diperagakan anak-anak Catalan. Tak tanggung, berdasarkan statistik, penguasaan bola kedua tim cukup timpang, 79:21 persen. 

Setidaknya hingga menit ke-74, keunggulan Chelsea belum berubah. Hal ini membuat Pep Guardiola gundah di sisi lapangan. Ia pun mencoba merubah strategi. Alexis Sanchez ditarik keluar, diganti Pedro. Kemudian Xavi juga ditarik keluar beberapa menit berikutnya, Pep memilih memasukan Cuenca. 

Skuad Barcelona terus mengurung pertahanan Chelsea. Namun ketatnya penjagaan lebih dari 10 pemain, membuat Barcelona kesulitan. Chelsea benar-benar disiplin menerapkan gaya sepakbola negatif. Bahkan penyerang Didier Drogba harus berjbaku di kotak pinalti membantu pertahanan. 

Memasuki menit ke-80, Pep Guardiola menarik Fabregas dan memasukan Tiago Alcantara. Sejumlah peluang pun tercipta, namun lagi-lagi keberuntungan belum berpihak. 

Menjelang akhir pertandingan, intensitas serangan Barcelona makin tinggi. Melalui kerjasama satu dua, Messi hampir saja mengancam kiper Peter Chech. Pemain mungil itu harus diganjal. Bola mati yang dieksekusi pemain mungil itu dikirim ke Charles Puyol, namun sayang tandukan Kapten Barcelona itu mampu ditepis Peter Chech.

Pada masa tambahan, Barcelona kembali mendapat peluang emas. Namun sayang, untuk kedua kalinya mistar gawang menjadi penyelamat Chelsea. Tendangan keras dari sisi kiri dilepaskan Adriano, masih membentur sisi kiri gawang Peter Chech. Kedudukan 1-0 tak berubah hingga wasit meniup peluit panjang.

Menanggapi kekalahan tersebut, Pep Guardiola berkomentar dingin. 

"Kami bermain bagus dengan menciptakan 24 peluang, tapi masih kalah. Selamat untuk Chelsea atas kemenangan ini," katanya dikutip dari UEFA.com.

Meski kalah di kandang lawan, Guardiola tak lantas berpasrah diri. Ia bertekad mencuri kemanangan saat timnya menjamu Chelsea saat leg kedua yang akan digelar di Camp Nou, 26 April mendatang.