Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Manajer Hingga Staf Diperiksa, Robohnya Jembatan Montigo Resort Karena Kelalaian Pengelola?
Oleh : Hadli
Sabtu | 09-11-2019 | 13:40 WIB
kapolres-prasetyo.jpg Honda-Batam

PKP Developer

Kapolresta Barelang, AKBP Prasetyo Rachmat Purboyo. (Hadli)

BATAMTODAY.COM, Batam - Kapolres Barelang AKBP Prasetyo Rahmat Purboyo, mengatakan pasca ambruknya jembatan di Montigo Resort yang mengakibatkan pengunjung dilarikan ke Rumah Sakit Bhayangkara, pihaknya telah memeriksa 10 orang.

"Tujuh orang dari manajement (Montigo Resort) 3 orang dari agent travel," ujarnya usai menghadiri operasi katarak di RS Bayangkara, Sabtu (9/11/2019).

Dijelaskan, 7 orang dari Montigo Resort yang diperiksa dari Manajer hingga staf. Apakah ada kelalaian dari pengelola menyebabkan ambruknya jembatan kayu tersebut masih digali dalam penyelidikan.

Baca: Polisi Periksa Management Montigo Resort Nongsa Batam

"Nanti kita akan ambil keterangan dari saksi ahli," tuturnya.

Sebelumnya, paska insiden, Kamis (7/11/2019) sore Kabid Humas Polda Kepri mengatakan ada belasan WNA Singapura yang di rawat di RS Bhayangkara. 2 orang terpaksa di bawa berobat ke SR di Singapura.

"Ada 11 korban luka ringan yang sudah balik ke penginapan (Montigo Resort), ada 2 dengan luka berat tadi pagi sudah diberanfkatkan ke Singapura untuk menjapani peraawatan lebih lanjut," ujar Erlangga, Jumat (8/11/2019).

Erlangga menambahkan, ada sekitar 60 WNA Singapura mengikuti perjalanan Travel ke Batam, Montigo Resort. Pada Kamis (7/11/2019) melakukan kegiatan foto-foto di lokasi. Pada saat mengabadikan nomen diatas jembatan seketika jembatan ambruk.

Editor: Chandra