Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

BUMD Lingga Bakal Buka Tambak Udang Seluas 836 Ha di Desa Marok Tua
Oleh : Bayu Yiyandi
Kamis | 03-10-2019 | 16:52 WIB
amdal-marok-tua1.jpg Honda-Batam
Bupati Lingga Alias Wello dan Kepala atau Direktur BUMD Lingga Risalasih dalam pelaksanaan kegiatan konsultasi public AMDAL di Desa Marok Tua. (Foto: Bayu)

BATAMTODAY.COM, Lingga - Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Lingga, PT Pembangunan Selingsing Mandiri (PSM) berencana membuka tambak udang di Desa Marok Tua, Kecamatan Singkep Barat. Tambak ini rencananya dibuka diatas lahan seluas 836 hektare beserta industri pengolahanannya langsung.

Kepala BUMD Lingga, Risalasih mengatakan, untuk tahap awal, pihaknya baru melakukan konsultasi public terkait Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL) bersama warga setempat, OPD terkait, dan dihadiri langsung Bupati Lingga Alias Wello selaku pemegang saham perseroan, di Kantor Desa Marok Tua pada Kamis (26/9/2019) lalu.

"Tujuan dari kegiatan ini untuk melakukan penjaringan aspirasi, masukan dan saran dari seluruh masyarakat untuk persiapan penyusunan dokumen AMDAL sebagai salah satu syarat kepengurusan izin lokasi," kata Risalasih

Ia mengaku, masyakarat sangat antusias dan mendukung untuk terwujudnya kegiatan tambak udang. Warga juga berharap agar tambak tersebut kedepannya dapat membantu perekonomian mereka menjadi lebih baik.

"Ada masukan dan saran juga yang disampaikan masyarakat. Mereka berharap BUMD PT.PSM selaku pihak perusahaan yang akan melakukan kegiatan usaha tambak, dapat memenuhi segala aturan dan perizinan yang terkait lokasi kegiatan usaha maupun perizinan lainnya," ujarnya.

Risalasih menjelaskan, rencananya kegiatan usaha tambak udang oleh BUMD itu akan dilakukan pada tahun ini. Kegiatan dimulai dengan persiapan izin lokasi, kemudian dokumen lingkungan, serta persiapan perizinan lainnya.

Diperkirakan, kegiatan tambak udang ini akan didukung dengan industri pengolahannya yang berorientasi ekspor. Sehingga diharapkan mampu memberikan multiflayer effect secara ekonomi bagi masyarakat sekitar, antara lain tersedianya lapangan kerja yang diperkirakan menyerap tenaga kerja kurang lebih 2000 orang.

"Kegiatan usaha ini murni dilakukan oleh BUMD Lingga PT.PSM dengan harapan dapat memberikan kontribusi terhadap PAD Lingga dan merupakan project tambak udang yang terbesar di Provinsi Kepri," pungkasnya.

Sementara itu, Pemerintah Daerah (Pemda) Lingga selaku pemegang saham PT.PSM mengharapkan dukungan semua pihak untuk terwujudnya project usaha tambak udang dan industri pengolahannya dalam rangka mewujudkan Lingga Terbilang 2020.

Editor: Yudha