Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Panasonic Devices Bantah Tutup Perusahaan
Oleh : Ocep
Sabtu | 31-03-2012 | 17:10 WIB
buruh-panasonic-batam-1.jpg Honda-Batam

Karyawan PT Panasonic Industrial Devices Batam 

BATAM, batamtoday - Manajemen PT Panasonic Industrial Devices Batam membantah pernyataan Badan Pengusahaan (BP) Kawasan Batam yang memberitahukan bahwa perusahaan itu sudah tutup dan meninggalkan Batam.

Sekitar 30 menit setelah batamtoday merilis pernyataan resmi BP Batam terkait tutupnya PT Panasonc Industrial Devices, manajemen perusahaan langsung membantah pernyataan BP Batam tersebut.

"Salah besar kalau menyatakan Panasonic Industrial Devices tutup," tegas Adi Suratman, Quality Assurance PT Panasonic Industrial Devices, Sabtu (31/3/2012).

Dijelaskannya, PT Panasonic Industrial Devices yang beroperasi di kawasan Batam Center tidak mengalami penghentian operasi sampai hari ini, dan tidak pernah merencanakannya.

Perusahannya belum lama ini hanya mengganti nama dari PT Panasonic Elektrikal Devices menjadi PT Panasonic Industrial Devices.

Pernyataan resmi yang dipublikasikan oleh BP Batam tersebut dinilainya menyesatkan, bahkan telah meresahkan ribuan karyawannya.

Dia meminta agar BP Batam memberikan klarifikasi yang benar atas pernyataannya itu serta meminta maaf kepada pihak manajemen dan para karyawan yang sudah merasa resah.

Sementara itu, Dwi Djoko Wiwoho, Direktur PTSP dan Humas BP Batam, mengakui adanya kesalahan pernyataan resmi yang sudah dikeluarkan oleh badan tersebut.

"Ya saya mengakui ada kesalahan informasi yang kami berikan. Perusahaan yang sudah menyatakan tutup dan akan meninggalkan Batam adalah PT Panasonic Shikokku yang beroperasi di kawasan Industri Batamindo (Muka Kuning), bukan PT Panasonic Industrial Devices yang beroperasi di Batam Center," ujarnya.

Dia beralasan, pernyataan resmi tersebut dibuat oleh para stafnya yang mengikuti pertemuan dengan manajemen PT Panasonc Shikokku pekan lalu. Sedangkan ketika itu dia mengaku sedang dinas ke Jakarta.

Secara lisan, Djoko pun menyampaikan permohonan maafnya kepada manajemen PT Panasonic Industrial Devices Batam serta para karyawan perusahaan tersebut atas dampak yang timbul akibat kesalahan informasi tersebut.