Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Pencarian Jasad Crew Kapal Marina Line Dihentikan Setelah 5 Hari Tak Kunjung Ditemukan
Oleh : Hendra Mahyudi
Sabtu | 20-07-2019 | 08:52 WIB
pencarian-korban-marina.jpg Honda-Batam

PKP Developer

Proses pencarian crew kapal Marina lIne. (Hendra)

BATAMTODAY.COM, Batam - Operasi search and rescue (SAR) salah satu crew kapal Marina Line yang diduga jatuh ke laut saat perjalanan dari Pelabuhan Situlang Laut, Malaysia ke Pelabuhan Ferry International Batam Centre, Indonesia telah berjalan 5 hari. Sejauh ini pencarian masih nihil meski jangkauan pencarian telah diperluas oleh tim SAR gabungan.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Tanjungpinang, Mu'Min, mengatakan, Operasi SAR telah dilaksanakan selama lima hari dengan hasilnya yang masih nihil. "Artinya tanda-tanda adanya korban masih tidak ditemukan," ujarnya, Jumat (19/7/2019).

Atas kesepakatan bersama antara pihak agen kapal Marina Line dengan keluarga korban pada Jumat (19/7/2019) pukul 17.00 WIB, Mu'Min menjelaskan, operasi SAR telah diminta untuk ditutup oleh pihak keluarga dan agen kapal Marina Line.

"Operasi SAR crew kapal Marina Line, Fiqih Hael Daulay (31) yang diduga terjatuh di perairan Pulau Putri saat kapal hendak menuju pelabuhan Ferry International Batam Centre dari Situlang Laut Malaysia dihentikan," terangnya.

Lanjutnya, pencarian telah dihentikan dan akan ditutup, hingga kedepannya hanya akan dilaksanakan pemantauan.

"Ini atas kesepakatan bersama, terutama antara orangtua dengan pihak agen kapal Marina Line," tutupnya.

Editor: Chandra