Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Menang di Kandang, Inter Tetap Tersingkir
Oleh : Redaksi/Mg
Rabu | 14-03-2012 | 14:29 WIB

MILAN, batamtoday - Inter Milan akhirnya gagal melaju ke babak 8 besar Liga Champion Eropa setelah hanya menang tipis 2-1 atas Marseille. Meski agregat gol kedua tim pada akhirnya sama yakni 2-2, namun sesuai peraturan FIFA, Marseille yang lolos karena pasukan Didier Deschamps tersebut mampu mencetak gol di kandang Inter.

Leg kedua yang digelar dini hari tadi, Rabu(14/3/2012) sejatinya Nerazurri sangat diuntungkan karena bertanding di Giuseppe Meazza dengan dukungan penuh tifosi setianya. Dua peluang emas mampu dibuat anak asuh Claudio Ranieri dalam waktu 10 menit.

Peluang pertama datang dari Kaki Wesley Sneijder. Sayang, sepakan jarak dekat playmaker asal Belanda ini gagal berbuah gol berkat penyelamatan gemilang kiper Marseille, Steve Mandanda. Hal serupa juga dirasakan Diego Milito. Lagi-lagi dengan sigap Mandanda melakukan penyelamatan gemilang ketika menghalau sundulan jarak dekat Milito.

Sepanjang babak pertama berlansung, kedua tim saling serang, meski tak satu pun gol tercipta.

Memasuki babak kedua pertandingan makin memanas. Inter akhirnya membuat publik Meazza bersorak menyambut gol Milito di menit ke-75. Bintan Inter ini berhasil memanfaatkan bola muntah hasil sepakan Giampaolo Pazzini di mulut gawang.

Skor 1-0 artinya secara aggregat kedua tim imbang 1-1. Usai mencetak gol Nerazzurri terus menekan ke jantung pertahan Marseille.  Hanya saja strategi penyerangan yang dilakukan membuat Nerazurri lupa lini pertahanan.  Kondisi ini lansung dimanfaatkan striker yang baru masuk Brandao di masa injury time. Gol pun tercipta, membuat publik Giusepe Meazza sontak terdiam. Skor berubah menjadi 1-1 dan agregat menjadi 1-2 untuk keunggulan Marseille.

Di detik-detik terakhir, atau berselang kurang dari semenit dari gol balasan tersebut, Inter memperoleh hadiah penalti menyusul pelanggaran Mandanda terhadap Pazzini. Il Pazzo sendiri kemudian menjadi eksekutor dan sukses membawa Inter unggul 2-1. Dan agregat menjadi 2-2 untuk kedua tim.

Namun tendangan itu menjadi yang terakhir dalam laga ini. Usai gol tercipta wasit langsung meniup peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan. Agregat akhir Inter 2 - 2 Marseille, karena pada leg pertama Marseille mampu unggul 0-1 dari Inter. Sejalan dengan aturan FIFA, maka yang berhak lolos adalah Marseille meski memiliki agregat sama, karena skuad Didie Deschamps mampu mencetak gol di kandang lawan.

Menanggapi kemenangan tersebut pelatih Marseille yang juga mantan bintang Juventus, Didie Deschamps mengaku bangga dengan torehan hasil lolos ke babak 8 besar.

"Ini adalah sesuatu yang luar biasa yang kami capai di sini. Inter tetaplah sebuah tim hebat dan kami klub kecil, jadi ini jelas sesuatu yang sangat memuaskan. Setelah beberapa momen sulit di Ligue 1, kemenangan ini menjadi momen sukacita yang besar." kata Deschamps seperti dikutip dari Football Italia.