BATAM, batamtoday - Pemilik Kawasan Industri Batamindo, PT Batamindo Investment Cakrawala akan mendekati perusahaan pabrikan batere kapal selam agar bergabung ke KI Batamindo. 

General Manager PT BIC John Sulistyawan mengatakan pihaknya akan bernegosiasi dengan perusahaan asal Australia tersebut yang mengembangkan batere untuk kapal selam. 

"Kami akan mencoba mendekati mereka untuk masuk ke sini," ujarnya, Selasa (13/3/2012). 

Tapi belum diketahui nama perusahaan yang akan didekati PT BIC tersebut, namun John menyebutkan salah satu perusahaan dari grup perusahaan itu sudah bergabung dengan KI Batamindo dengan nama PT Varta Microbattery Indonesia. 

"Mereka membuat batere untuk kapal selam, mereka grupnya PT Varta," katanya. 

Ia menjelaskan saat ini PT Varta di KI Batamindo memproduksi batere dengan berbagai kapasitas, ukuran dan jenis termasuk lithium yang dipakai untuk sumber tenaga utama dan data cadangan bagi komputer, notebook dan beberapa produk elektronik lainnya. 

Dia menjelaskan masih ada lahan yang tersedia di KI Batamindo untuk menambah tenan bagi calon perusahaan yang ingin membangun pabrik di kawasannya. 

"Luas lahan di sini 320 ha, yang sudah dibangun baru 129 ha, masih ada lahan untuk penambahan tenant," jelasnya. 

Saat ini, total tenan yang berada di KI Batamindo mencapai 76 tenant dengan total tenaga kerja mencapai 60.000 orang. 

Dari total tenant tersebut, perusahaan asal Jepang mendominasi tenant yang ada di KI Batamindo dengan 31 perusahaan, diikuti Singapura 20 perusahaan, Eropa 12 perusahaan, Indonesia 5 perusahaan dan Amerika Serikat 5 perusahaan. 

Dengan fasilitas lengkap yang dimiliki KI Batamindo, termasuk Waste Treatment Plant,  John mengatakan bisa membuat perusahaan merasa nyaman beroperasi di Batam. 

"Ketidaknyamanan bisa membuat mereka pindah, kami harus menjaga kondisi Batamindo," pungkasnya.