BATAMTODAY.COM, Batam - Wakil Gubernur Kepri, H Isdianto mengajak para pelajar untuk menanamkan disiplin sejak dini. Salah satu kunci keberhasilan dan kesuksesan ialah dengan kedisiplinan.

Untuk yang muslim, kata isidanto, kedisiplinan bisa berawal dari melaksanakan ibadah sholat tepat waktu sehingga masuk ke sekolah tidak terlambat.

"Tidak ada yang tidak bisa dikerjakan selagi kita punya semangat dan kemauan," kata Isdianto saat Monitoring Pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) Tahun Pelajaran 2018/2019 di SMA Kartini Batam, Lubukbaja, Kota Batam, Senin (1/4/2019).

Di SMA Kartini, UNBK terbagi dalam dua sesi yaitu sesi pertama dari jam 07.30-09.30 WIB dan sesi kedua dari 10.30-12.30 WIB dengan jumlah siswa setiap sesi 60 orang. Ada 126 pelajar SMA Kartini yang mengikuti UNBK dengan rincian jurusan IPA 73 orang dan jurusan IPS 53 orang.

Kedatangan Wagub Kepri di SMA Kartini, melihat secara langsung kondisi para siswa dan sekolah tersebut.

Selain itu, Isidanto juga memberi motivasi dan semangat pada siswa dan siswi, agar bisa menyelesaikan UNBK dengan baik. "Selamat berjuang dan semoga bisa menyelesaikan UNBK kepada seluruh siswa-siswi serta selalu berdoa kepada Allah SWT," pesan Isdianto kepada pelajar yang ikut ujian.

Isdianto juga berbincang-bincang dengan para guru dan pengelola yayasan terkait dengan pengelolaan dunia pendidikan. Pada kesempatan itu, Isidanto juga menyinggung Kepala Sekolah dan para guru yang memiliki prestasi serta siswa SMA Kartini, yang juga sudah banyak meraih prestasi.

Kepada guru dan siswa di sekkolah swasta itu, Isidanto berharap, agar terus dilakukan pembinaan sehingga kedepannya lebih baik lagi.

Wagub juga berpesan kepada siswa-siswi SMA Kartini untuk terus melanjutkan pendidikan sampai ke jenjang yang lebih tinggi agar kelak ilmu yang dimiliki bisa dipergunakan dan bermanfaat dengan lainnya.

"Jaga amanah dari orangtua yang dengan gigih menyekolahkan anak-anak dengan belajar yang kuat dan meraih prestasi setinggi-tingginya. Selalu menghormati kedua orangtua dan para guru agar keberkahan ilmu pengetahuan yang dipelajari bermanfaat," kata Isdianto.

Tampak hadir pada kesempatannitu Ketua Yayasan Keluarga Batam, Sri Sudarsono, Sekretaris Dinas Pendidikan, Faturrahman, Kepala Sekolah SMA Kartini, Akmal serta para guru dan pengawas.

Editor: Gokli