Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Kelompok Usaha Bersama Dapat Bantuan Alat Home Industri
Oleh : Emmi/Dodo
Jum'at | 02-03-2012 | 16:21 WIB
wakil-Bupati-memberikan-hib.gif Honda-Batam

Wakil Bupati Kabupaten Kepulauan Anambas (KKA), Abdul Harris saat memberikan hibah alat home industri kepada KUBE.

ANAMBAS, batamtoday - Kelompok Usaha Bersama (Kube) yang terdiri dari koperasi maupun kelompok nelayan dan pengrajin menerima bantuan hibah dari Wakil Bupati Anambas di Balai Pertemuan Masyarakat Siantan (BPMS), Jumat (2/3/2012). 

Wakil Bupati Kabupaten Kepulauan Anambas (KKA), Abdul Harris sebelum menyerahkan bantuan hibah mengatakan, dengan pemberian alat-alat home industri berharap kepada kelompok usaha bersama dapat mempergunakan alat tersebut sebaik mungkin untuk meningkatkan taraf ekonomi masyarakat.

"Saya berharap kepada kelompok ini agar lebih dapat meningkatkan karyanya dalam menghasilkan berbagai hasil home industri masyarakat untuk meningkatkan ekonomi dan menciptakan hasil karya yang dapat membanggakan wilayah kita," katanya. 

Harris juga mengatakan, setiap kelompok juga diharapkan menghasilkan produk unggulan yang dapat dipasarkan hingga keluar daerah. Para kelompok usaha bersama ini juga dituntut agar dapat bersaing sehat dalam mengeluarkan ide cemerlang dengan tujuan agar dapat menyerap tenaga kerja. 

"Warga kita pada umumnya merupakan nelayan dengan adanya kelompok usaha bersama ini diharapkan para nelayan bisa manfaatkan keahlian dan hobi karena ketika musim Utara tiba tidak selamanya bisa melaut jadi bisa mempergunakan alat yang kita berikan demi menunjang ekonomi masyarakat itu sendiri," katanya. 

Sementara Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM, Said Basidan mengatakan, dengan pemberian alat home industri dapat menunjang dan memotivasi home industri yang ada di KKA. Pihaknya berharap agar pedagang tidak lagi menjual dagangan dengan menggunakan kemasan seadanya. 

 

"Kita telah memberikan berbagai jenis alat home industri seperti, mesin jahit, alat furniture dan press plastik. Kita harapkan kelompok ini mampu menghasilkan berbagai kreasi dan hasil home industri," kata Said. 

Said juga menambahkan, kedepan hasil dari kelompok usaha bersama ini diharapkan dapat menembus pasar luar. Home industri saat ini masih berpeluang tinggi untuk meningkatkan ekonomi masyarakat. 

"Home industri jangan dianggap remeh di daerah lain hasil dari home industri bisa sampai dipasarkan hingga keluar negeri dan tidak tertutup kemungkinan Anambas yang selama ini dikenal sebagai penghasil kerupuk ikan juga bisa mengarah kesana tapi untuk saat ini untuk kebutuhan lokal saja sudah cukup dan kedepan kita harapkan para kelompok ini nantinya bisa menyerap tenaga kerja," ungkap Said.