Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Persiapan UN

Siswa Anambas Lakukan Try Out
Oleh : Emmi/Dodo
Selasa | 21-02-2012 | 13:18 WIB
ujian-nasional.jpg Honda-Batam

Ilustrasi.

ANAMBAS, batamtoday - Menjelang Ujian Nasional (UN) yang akan dilaksanakan bulan April mendatang, Dinas Pendidikan Kabupaten Kepulauan Anambas melakukan try out di seluruh sekolah. Try out akan dilakukan dalam tiga tahap, dua kali dilaksanakan oleh Pemerintah Provinsi Kepri dan satu kali Pemerintah Kabupaten Kepulauan Anambas (KKA). 

 

"Sebelum pelaksanaan UN kita persiapkan siswa-siswi dengan melakukan try out, dua kali dilaksanakan oleh provinsi dan sekali kabupaten. Berbeda dengan tahun lalu dilaksanakan empat kali namun melihat siswa-siswi terlalu lelah makanya tahun ini hanya tiga kali," kata Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Kepulauan Anambas, Herianto kepada batamtoday, Selasa (21/2/2012). 

Herianto menambahkan, setiap pelaksanaan try out akan dapat dilihat kemampuan siswa dalam menjawab soal. Try out dilaksanakan di seluruh sekolah mulai dari tingkat SD, SLTP dan SMA sederajat dan try otu tersebut dijadwalkan selesai bulan Maret 2012 sebelum pelaksanaan UN.  

"Sebelum pelaksanaan UN, try out harus sudah selesai dan hasil try out tersebut akan dievaluasi, kita akan melihat dimana kelemahan siswa dan untuk mengatasi hal itu akan dilakukan penambahan jam belajar atau terobosan mata pelajaran yang dianggap sulit," ungkap Herianto. 

Untuk KKA, kata Herianto yang mengikuti UN saat ini, SD 733 siswa, SMP 609 siswa dan SMA 367 siswa. "Pelaksanaan UN siswa yang ada di KKA sebanyak 1.709 siswa, ini hanya data nominal sementara (DNS) karena tidak tertutup kemungkinan ada perubahanmisalnya ada yang pindah sekolah," katanya. 

Sementara salah satu guru SMPN 2 Kecamatan Siantan, Noer Elmiyana mengatakan, dalam pelaksanaan try out selama tiga hari siswa sudah mulai memahami dan menjawab soal karena sebelumnya telah di berikan berbagai latihan soal termasuk kisi-kisi soal yang akan diperkirakan keluar saat UN. 

"Kita telah lakukan try out selama tiga hari dan saat ini kita tetap memperhatikan kekurangan dari siswa dalam menjawab soal karena soal dalam try out ini sudah mencakup secara keseluruhan," kata Noer. 

Noer juga menambahkan, dalam pelaksanaan UN sebaiknya dilakukan selama empat hari sesuai dengan jadwal UN karena jika tiga hari dalam sehari." Ada dua mata pelajaran secara bersamaan apalagi bidang studi eksak, kita kasihan melihat siswa, sebaiknya bidang studi itu dilakukan secara terpisah agar siswa tidak terlalu dibebani," ujarnya. 

Salah satu siswa kelas 9 II, Anita Salim mengaku jika try out yang dilakukan oleh Dinas Pendidikan sangat membantu dirinya dalam mengikuti UN nantinya. Bahkan soal-soal yang dikerjakan saat try out tersebut bisa menjadi acuan dan pedoman dalam menghadapi UN. 

"Soal try out yang kami kerjakan sangat membantu saya dalam menghadapi UN kedepan. Dengan adanya try out soal yang tidak bisa terjawab bisa dipelajari kembali di rumah," katanya.