BATAMTODAY.COM, Karimun - Bupati Karimun Aunur Rafiq meresmikan Hotel E Cotel di Kecamatan Tebing Karimun. Hotel tersebut memiliki konsep container pertama di Kabupaten Karimun.

"Hotel E Cotel dengan konsep container ini pertama di Karimun, dan ini membuat nuansa baru bagi para pengunjung khususnya wisatawan yang hadir seperti dari Singapura, Malaysia, Hongkong dan China. Untuk tahap awal ini sekitar 30 orang," kata Rafiq, Senin (19/11/2018).

Menurut Rafiq, meski Karimun telah banyak memiliki hotel, namun investor asal Malaysia itu yakin mampu menarik para wisatawan dengan konsep mereka yang berbeda.

"Tentu kita berharap ini bagian dari penunjang pariwisata di Kabupaten Karimun walau pun hotel di Karimun sudah ada akan tetapi investor dari Malaysia ini yakin mereka membuat nuansa yang berbeda sehingga menarik peminat para wisatawan," katanya.

Rafiq berharap, dengan kelesuan-kelesuan yang terjadi saat ini di Karimun, namun masih ada investor yang mau berinvestasi di Karimun, menunjukkan bahwa Karimun memiliki prospek yang baik.

"Dengan mereka berinvestasi saat ini merupakan hal yang sangat luar biasa dan ini menunjukkan bahwa Karimun memiliki prospek yang baik untuk pengembangan pariwisata makanya kita sangat mendorong," kata orang nomor satu di Bumi Berazam itu.

Sementara itu, Direktur Hotel E Cotel Yayuk Nofrianti menjelaskan bahwa pihaknya ingin membuat sesuatu yang beda dari Hotel-hotel yang ada di Karimun saat ini, menurut dia hotel dengan konsep kebanyakkan saat ini membuat para wisatawan kurang berminat.

"Maka kita buat nuansa yang beda, dimana kita mencari suasana alam, dan letak yang strategis tepat di hotel kita laut. Dan ini yang saya yakin mampu menarik peminat para pengunjung," katanya.

Dijelaskan Yayuk, pihaknya optimis mampu menarik para wisatawan untui datang ke Karimun khususnya ke Hotel E Cotel. Hotel dengan konsep container tersebut memperkerjakan 40 orang karyawan yang secara keseluruhan merupakan anak tempatan.

"Target kita menarik turis-turis dari luar negeri. Owner kita juga memiliki relasi dan grub dimana nanti mereka akan berkunjung ke hotel ini. Tentunya yang kita jual saat ini lebih kepada konsep yang berbeda," katanya.

Untuk diketahui hotel tersebut memiliki 72 kamar yang sama namun dibedakan hanya pada tempay tidurnya. Di hotel tersebut juga menyediakan tempat meeting room, cafe dan restoran, gedung serba guna dan kolam renang mini.

Editor: Yudha