Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Inspector Coffee Batam Center Sediakan Berbagai Rasa Kopi Khas Daerah
Oleh : Irwan Hirzal
Jumat | 09-11-2018 | 14:29 WIB
aneka-kopi1.jpg Honda-Batam

PKP Developer

Aneka Kopi di Inspector Coffe Batam Center. (Foto: Irwan)

BATAMTODAY.COM, Batam - Dunia perkopian di Indonesia sudah berkembang cukup pesat belakangan ini. Salah satu tandanya yakni semakin banyaknya coffee shop yang berdiri. Perkembangan tersebut mendapat pengaruh dari film Filosofi Kopi yang dibintang oleh Rio Dewanto dan Chicco Jericco berhasil menarik minat masyarakat dalam hal kopi.

Sehingga, ngopi saat ini sudah mulai menjadi salah satu gaya hidup masyarakat di Indonesia, tak hanya dari kalangan dewasa, namun juga anak-anak muda. Begitu juga di Kota Batam, coffee shop yang berdiri menawarkan cita rasa dan olahan biji kopi yang beragam dan juga sedap.

Salah satunya Inspector Coffee yang berlokasi di Ruko Royal Sincom, Blok. F, No.9, Batam Centre memiliki beragam kopi khas daerah yang mungkin tidak bisa anda dapatkan di coffee shop atau kedai kopi lainya.

"Kami Inspector Coffe memakai biji kopi di seluruh Indonesia, setidaknya ada 11 jenis kopi dari berbagai daerah," ujar Pemilik Inspector Coffe, Bobby, Jumat (08/11/2018).

Sebut saja kopi Bali Kintamani. Kopi yang berasal dari daerah Kintamani Bali sejuk ini memang memiliki keunikan cita rasa yang berbeda dari kopi di daerah lain Kopi Bali Kintamani memiliki cita rasa buah-buahan yang asam dan segar. Hal tersebut terjadi dikarenakan tanaman kopi di Bali Kintamani ditanam bersamaan dengan tanaman lain seperti aneka sayuran dan buah jeruk.

Ada juga kopi Robusta Gayo. Kopi yang berasal dari daerah Tanah Gayo Aceh menjadi salah satu jenis kopi yang paling banyak dikonsumsi masyarakat maupun yang diekspor ke luar negeri. Kopi Gayo memiliki ciri unik dengan kekhasan aroma yang berbeda dengan kopi-kopi lain di Indonesia.

Kopi Gayo menghasilkan sebagian besar jenis kopi arabika terbaik. Cita rasa kopi Gayo sendiri terasa lebih pahit dengan tingkat keasaman rendah. Aromanya yang sangat tajam menjadikan jenis kopi ini disukai. Tak heran kopi ini menjadi penghasil kopi terbesar di Asia. Meskipun rasanya pahit, kopi Gayo memberi aroma gurih pada setiap tegukan.

"Robusta Gayo ini lebih kepahit, tapi kita susah untuk dijelaskan. Karena setiap customer atau pelanggan memiliki citra rasa yang berbeda," ujarnya.

Tidak hanya itu, di Inspector Coffe juga memiliki kopi arabika Malabar asal Jawa Barat, biji kopi arabika Manggarai dan Toraja Sapan asal Sulawesi, arabika Cikurai Jawa Barat, kopi Bondowoso Jawa Tengah, Gayo Takengon, Gayo Winey dan Gunung Halu.

"Kita beli dari daerah asal itu biji kopi saja, untuk pengolahan tetap di Batam. Tidak semua kopi dari daerah selalu ada, karena kita ambil yang sedang memgalami panen," ujarnya.

Cukup menarik bukan, apalagi penyajian kopinya juga unik, satu gelas botol berisi kopi dan satu gelas berukuran kecil. Rasanya belum lengkap kalau anda belum pernah mengunjungi Inspector Coffe. Apalagi ketika anda nongkrong tanpa ngopi dengan hawa dingin sejuk menusuk kulit, wajib mendapatkan kehangatan dari secangkir kopi pilihan.

"Kopi shop siapa saja boleh datang, harganya juga sangat terjangkau dari Rp12 sampai 25 ribu. Kami buka dari pagi pukul 07.00-24.00 WIB. Pagi hari kami juga menyediakan sarapan pagi," pungkasnya.

Editor: Yudha