ZURICH, batamtoday - FIFA meminta laporan lengkap dari federasi sepakbola Mesir (EFA) mengenai insiden mengerikan yang menyebabkan puluhan orang tewas akibat kerusuhan di pertandingan Al Masry melawan Al Ahly. 

Kementerian Kesehatan Mesir yang mengatakan 73 orang tewas dalam kerusuhan tersebut. Sebagian di antaranya merupakan petugas keamanan stadion. Mayoritas korban kehilangan nyawa akibat gegar otak dan luka tusukan. 

“Saya memahami keterkejutan dan amarah bangsa atas bencana tersebut,” tulis presiden FIFA Sepp Blatter kepada presiden EFA Samir Zaher. 

“Hari ini merupakan hari kelam bagi sepakbola, dan kita harus mengambil langkah agar kejadian seperti ini tidak terulang lagi. Sepakbola dilaksanakan untuk kebaikan, dan tidak boleh digunakan demi niat jahat.” 

“Seperti yang dibicarakan melalui telepon pagi ini, saya menunggu kabar dari Anda atas tragedi ini.”