Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Presiden Jokowi Tegaskan Teroris Harus Dibasmi Tanpa Kompromi
Oleh : Redaksi
Senin | 14-05-2018 | 10:41 WIB
presiden-ok.jpg Honda-Batam
Presiden Joko Widodo. (Reuters/Beawiharta)

BATAMTODAY.COM, Jakarta - Presiden Joko Widodo, dalam keterangan persnya menegaskan bahwa teroris harus dibasmi tanpa adanya kompromi. Ini disampaikan menyusul adanya serangkaian serangan bom di Surabaya 13-14 Mei 2018.

"Ini (teror bom) merupakan tindakan pengecut, tidak bermartabat dan biadab. Kita akan lawan terorisme, kita akan basmi sampai akar-akarnya," tegas Presiden di Jakarta, Senin (14/5/2018).

"Saya sudah perintahkan Kapolri untuk tindak tegas tanpa ada kompromi dalam melakukan tindakan di lapangan demi menghentikan aksi teroris ini," ujar Presiden Jokowi, kembali.

Presiden juga meminta agar DPR dan kementerian terkait yang berhubungan dengan revisi UU Terorisme segera menyelesaikan dan mengesahkannya. Sebab, revisi tersebut sudah diajukan sejak Februari 2016 lalu.

Memang, pengesahan UU Teroris tersebut sangat dibutuhkan aparat dalam melakukan tindakan dan pencegahan. Di mana, tanpa adanya payung hukum, aparat akan lemah dalam melakukan tindakan dan pencegahan.

"Ini payung hukum penting bagi petugas dalam melakukan pencegahan dan tindakan. Kalau Juni pada masa akhir sidang belum juga disahkan, saya akan keluarkan Perpu," demikian Presiden Joko Widodo.

Pada 13 Mei, tiga gereja dan satu rumah di Rusun Wonocolo, Kabupaten Sidoarjo. Kemudian pada 14 Mei serangan teror bom bunuh diri terjadi di depan Mapolrestabes Surabaya.

Korban jiwa dalam serangkaian teror ini sudah belasan orang dan korban luka yang masih dirawat puluhan orang.

Editor: Gokli