Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Kurir Sabu Tertangkap di Bandara Soekarno-Hatta, Petugas Bandara Hang Nadim Kecolongan
Oleh : Yosri Nofriadi
Senin | 08-01-2018 | 12:02 WIB
Sabu-dalam-Sepatu-OK.jpg Honda-Batam
Barang bukti sabu yang diamankan dari sepatu kurir yang tertangkap di Bandara Hang Nadim. (Istimewa)

BATAMTODAY.COM, Batam - Petugas Bandara Internasional Hang Nadim Batam kecolongan. Tiga orang kurir narkoba yang menyembunyikan sabu dalam sepatu, melenggang bebas dari pantauan x-ray dan petugas Avsec Bandara. Beruntung, kurir itu berhasil ditangkap di Bandara Internasional Soekarno-Hatta.

Penangkapan ketiga tersangka di Bandara Sukarno -Hatta itu berdasarkan dari pengakuan Muklisin (30) yang terlebih dahulu diamankan petugas Bandara Internasional Hang Nadim Batam karena membawa sabu seberat 599 gram yang disembunyikan dalam sepatu.

"Setelah Muklisin ditangkap, dia mengaku tidak sendirian membawa barang haram tersebut. Dari pengakuanya dia memiliki tiga teman yang sudah duluan terbang ke Jakarta dengan maskapai Lion Air," ujar petugas Bandara Hang Nadim Batam yang tak mau disebutkan namanya, Senin (8/1/2017).

Mendengar pengakuan Muklisin itu, petugas Bandara Hang Nadim langsung berkoordinasi dengan petugas Bandara Sukarno-Hatta, bahwa ada tiga orang penumpang Lion Air dari Batam lolos dari pemeriksaan dan sedang dalam perjalanan ke Jakarta.

Menerima laporan itu, petugas Bandara Sukarno-Hatta menunggu kedatangan tiga orang tersebut. Ketika pesawat landing petugas menjemput ketiga orang itu dan menggeledahnya.

Dari ketiganya ditemukan narkoba jenis sabu yang disembunyikan dalam sepatu. "Setelah dilakukan pemeriksaan, ketiga orang itu terbukti membawa sabu yang disembunyikan dalam sepatu," ujar Sumber.

Sebelumnya, petugas Avsec Bandara Internasional Hang Nadim Batam berhasil menangkap tiga kurir narkoba, Minggu (7/1/2018). Mereka ditangkap karena membawa sabu seberat 1.895 gram.

Ketiga kurir yang diamankan itu yakni Mukhlisin (30), Ridwan (46) dan Angga Putra (31). Penangkapan terhadap ketiga tersangka bermula saat ketiganya melewati mesin pemindai X-ray. Ketiganya diketahui, akan berangkat menuju Jakarta dan Surabaya.

Editor: Gokli