Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Disangka Bom Meledak, Ternyata Mesin Pertamini Terbakar di Batuaji
Oleh : Yori Nofriadi
Kamis | 04-01-2018 | 16:26 WIB
motor-bos-Pertamini-yang-hangus.jpg Honda-Batam
Pertamini atau penjual BBM eceran yang menggunakan pompa mesin di pinggir Jalan Letjend Suprapto, Tembesi Center, Kecamatan Batuaji terbakar dan meledak, Kamis (4/12/2018) sekitar pukul 12.30 Wib. (Foto: Yori Nofriadi)

BATAMTODAY.COM, Batam - Stasiun Pengisian Bahan Bakar Mini (Pertamini) atau penjual BBM eceran, yang menggunakan pompa mesin di pinggir Jalan Letjend Suprapto, Tembesi Center, Kecamatan Batuaji, terbakar dan meledak, Kamis (4/12/2018) sekitar pukul 12.30 Wib.

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu, namun kejadian itu sempat membuat kaget sejumlah pengendara yang melintas karena menyangka ada ledakan bom.

Rio, penjaga Pertamini mengatakan, sebelum kebakaran dan ledakan terjadi, dia sedang mengisi bahan bakar jenis bensin ke tangki sepeda motor Honda Megapro punya pemilik bengkel. Saat sedang mengisi, tiba-tiba besin itu tumpah ke api kompor tempel ban yang sedang menyala, lalu terbakar.



"Sebelum terbakar, saya mengisi bensin motor bos. Kebetulan di bawahnya ada api kompor tempel ban yang lupa dimatikan teman saya," ujar Rio di lokasi.

Dalam hitungan detik, api langsung menyambar dan membumbung tinggi, menghanguskan seluruh pom pertamini berserta sepeda motor dan satu mesin compresor.

Kebakaran yang terjadi secara mendadak itu, membuat pengendara yang melintas di jalan panik ketakutan, dan langsung berhamburan menghindari lokasi kebakaran ke Perumahan Tambesi Center yang tak jauh dari lokasi kebakaran.

"Apinya sangat besar ada ledakan juga, makanya minggir dulu dari pada mobil saya ikut terbakar," ujar Agus, seorang pengendara mobil.

Melihat terjadi kebakaran, tak lama kemudian warga sekitar lokasi berupaya memadamkan api dengan menimbun menggunakan pasir basah dan air seadanya.



Kebakaran tersebut menjadi tontonan pengguna jalan yang berada di lokasi kejadian. Akibatnya kemacetan panjang baik dari jalur SP ataupun dari Mukakuning tak terhindarkan. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.

Kapolsek Batuaji, Kompol Sujoko, saat di lokasi mengatakan, kebakaran dan ledakan itu awalnya dipicu dari salah satu mesin pengisian bahan bakar Pertamini yang mengenai api kompor tempel ban yang sedang menyala.

"Saat kejadian, pemilik Pertamini tidak berada di lokasi. Yang ada hanya penjaga Pertamini. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu," ujar Sujoko.

Editor: Udin