Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Dua Pengunjung Pantai Trikora 3 Bintan Nyaris Tenggelam Terseret Ombak
Oleh : Syajarul Rosydy
Minggu | 31-12-2017 | 17:30 WIB
nyaris_tenggelem_trikora3.gif Honda-Batam
Yandra (24) dan Nano (duduk) tengah diberikan pertolongan oleh petugas kesehatan setelah keduanya nyaris tenggelam di Pantai Trikora 3 Bintan (Foto: Syajarul Rosydy)

BATAMTODAY.COM, Bintan - Seorang pengunjung Pantai Trikora 3 Bintan nyaris tenggelam terseret ombak tinggi saat sedang asyik berenang bersama teman-temannya. Beruntung petugas Polres Bintan, Tim Tagana dan Petugas Kesehatan yang berada di pos penjagaan dengan sigap mengambil tindakan cepat, sehingga korban dapat diselamatkan.

 

Kapolres Bintan, AKBP Boy Herlambang kepada BATAMTODAY.COM membernarkan terjadinya peristiwa tersebut. Yang menjadi korban pada saat itu, yakni Yandra (24) dan Nano, keduanya merupakan warga Lobam, Kecamatan Srikuala Lobam.

"Benar, kejadian pukul 11.00 WiB saat korban sedang asik berenang. Namun anggota kita bersama intansi terkait yang berjaga di pos pengamanan langsung segera memberikan pertolongan," beber Boy saat dihubungi BATAMTODAY.COM, Minggu (31/12/2017).

Sebelum korban terseret ombak, Boy menuturkan bahwa saat itu, korban sedang asik berenang berama tiga orang temannya. Tiba tiba Yandra terseret ombak, dan hampir tenggelam.

"Pengunjung lainnya yang bernama Nano melihat kejadian itu, langsung mencoba menolong. Tapi saat ingin menyelamatkan Yandra kaki Nano keram," tutur Boy.

Dari bibir pantai, ada seorang warga yang meliahat dan langsung memberi informasi ke pos penganan. Anggota Polri dan petugas lainnya yang sedang berjaga, langsung mendatangi TKP, untuk membantu korban.

"Beruntung, anggota kita, warga dan pihak lainnya cepat mengambil tindakan, sehingga koraban dapat diselamatkan," kata Boy.

Boy kembali menghimbau kepada seluruh masyatakat, yang berkunjung kepantai pantai yang ada di Bintan. Untuk berhati hati saat berenang, karena saat ini angin masih kencang, sehingga ombak juga terbilang tinggi.

"Kita himbau kepada masyarakat untuk berhati hati saat berenang. Kalau tidak memungkinkan, jangan dulu untuk turun ke laut, hal ini demi keselamatan kita bersama," imbuh Boy.

Editor: Surya