Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Bandara Tambelan Ditargetkan Beroperasi 2019 Mendatang, Pembangunan Landas Pacu Sudah Rampung
Oleh : Ismail
Kamis | 28-12-2017 | 20:02 WIB
Ka-Bandara.jpg Honda-Batam
Kabid Pelayaran dan Penerbangan Dishub Kepri, Tri Musa (Foto: Ismail)

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Dinas Perhubungan (Dishub) Kepri memastikan, tahun 2019 mendatang Bandar Udara Tambelan, Bintan, akan beroperasi. Saat ini, pembangunan Bandara yang anggarannya bersumber dari APBN tersebut telah selesai membangun landasan pacu pesawat sepanjang 1.200 meter.

"Tahun 2017 ini sudah siap landasan pacu. Insya Allah, tahun 2018 mendatang akan dilanjutkan dengan pengerjaan ruang tunggu dan 2019 baru bisa dipastikan dibuka untuk umum dan melayani penumpang," jelas Kabid Pelayaran dan Penerbangan Dishub Kepri, Tri Musa, Kamis (28/12/2017).

Ia memaparkan, untuk tahun 2018 Menhub RI, kembali akan menggelontorkan anggaran Rp168 miliar untuk pembangunan ruang tunggu atau waiting room, boarding dan arrival. Saat ini lanjutnya, pihak kontraktor masih fokus mengerjakan rencana gedung untuk ruang tunggu penumpang. Sementara, untuk lintasan run way pesawat, sekitar 1200 meter sudah selesai dibangun dan tidak ada masalah.

Menurut Tri Musa, percepatan pembangunan Bandara Tambelan tersebut bertujuan untuk mendorong percepatan konektivitas antar pulau di Kepri. Ditambahkannya, saat ini semua kabupaten/kota di Kepri sudah memiliki bandara.

Untuk Kabupaten Bintan sedang dibangun dua bandara yakni di daerah Uban dan Tambelan. Di Batam, Tanjungpinang, Karimun, Lingga dan Anambas masing-masing satu bandara. Sedangkan di Natuna ada dua bandara.

Konektivitas Kepri melalui tol udara sudah lengkap infrastrukturnya. Dan dua bandara sudah status bandara internasional yakni Bandara Hang Nadim Batam dan Bandara Raja Haji Fisabilillah (RHF) Tanjungpinang.

"Tahun depan, rencananya akan ada penambahan rute untuk maskapai Garuda yang terbang langsung dari Jakarta ke Natuna," ucap Tri.

Editor: Udin