Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Tahun 2018, DAMRI Buka Dua Trayek Baru di Lingga
Oleh : Bayu Yiyandi
Kamis | 28-12-2017 | 13:38 WIB
Damri-Lingga1.gif Honda-Batam
Kadishub LinggaYusrizal saat mengecek kondisi Bus DAMRI yang tiba di Lingga untuk layani rute Sungai Pinang-Daik. (Foto: Bayu)

BATAMTODAY.COM, Daiklingga - Djawatan Angkoetan Motor Repoeblik Indonesia (DAMRI) pada tahun 2018 kembali membuka dua jalur baru untuk layanan transportasi masyarakat pesisir Kabupaten Lingga.

Dua jalur itu yakni rute Pancur-Daik dan rute Dabo-Tinjul. Selain itu, juga sekaligus memperpanjang kontrak rute sebelumnya Sungai Pinang-Daik yang habis pada akhir Desember 2017 ini.

"Alhamdulillah tahun depan, DAMRI membuka dua jalur trayek baru. Itu untuk jalur rute Pancur - Daik dan rute Dabo - Tinjul. Kemudian perpanjangan kontrak rute sebelumnya sampai akhir Desember 2018 mendatang," kata Yusrizal, Kepala Dishub Lingga kepada BATAMTODAY.COM, Kamis (28/12/2017)

Perpanjangan kontrak serta penambahan rute ini dikatakan Yusrizal sesuai dengan surat keputusan Dirjen Perhubungan Darat Budi Setiadi dengan nomor : SK.6529 / AJ.204 / DRJD / 2017.

Yang menetapkan jaringan trayek angkutan perintis tahun 2018 di 32 Provinsi dengan jumlah trayek sebanyak 296, termasuk Kabupaten Lingga, Provinsi Kepri sendiri.

"Jadi untuk operasionalnya penambahan DAMRI nanti kita coba koordinasi dengan Pertamina. Karena ini tidak lain untuk kepentingan masyarakat," terang Yusrizal .

Sementara biaya atau ongkos di dua jalur yang dibuka tersebut ia belum bisa memastikan berapa hitungan pasti harga tetapan dari pihak DAMRI. Sebab harus di hitung dari berapa jarak tempuh jalur itu.

"Kalau jalur Sungai Pinang-Daik kan itu berkisar Rp 15 ribu hingga Rp 16 ribu. Kalau untuk rute baru ini dihitung dulu jaraknya berapa kilometer. Kemudian seperti biasanya, Damri tidak memastikan harga umum kepada seluruh anak sekolah," ungkapnya.

Ia berharap semoga dengan adanya penambahan ini dapat membantu masyarakat yang berada pesisir Lingga. Baik dari terisolasi dari perkotaan maupun segi perekonomian.

"Mudahan-mudahan dengan adanya ini masyarakat bisa terbantu. Cuman kita minta juga untuk sama-sama lah merawat bus DAMRI, merawat dalam artian kata saling menjaga agar tidak cepat rusak," harapnya

"Saat ini kita juga masih menunggu kedatangan Bus DAMRI untuk layanan rute baru itu. Mungkin kalau tak Januari, Februari lah sampainya," pungkasnya.

Editor: Yudha