Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Cuaca Buruk, Kapal Feri Anambas-Tanjungpinang Dilarang Berlayar
Oleh : Ismail
Kamis | 21-12-2017 | 11:38 WIB
ksop-00.jpg Honda-Batam
Kantor Syahbandar Otoritas Pelabuhan (KSOP) Tanjungpinang.

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Kantor Syahbandar Otoritas Pelabuhan (KSOP) Tanjungpinang melarang kapal feri rute Anambas-Tanjungpinang untuk berlayar. Mengingat kondisi cuaca yang tidak bersahabat di kawasan perairan Anambas.

Kepala Pos (Kapos) Pelabuhan Sri Bintan Pura (SBP) KSOP Kelas II Tanjungpinang, Sutrisno mengatakan, sudah seminggu terakhir pihaknya melarang kapal feri dengan rute Anambas berlayar. Hal tersebut demi mencegah adanya kejadian yang tak diinginkan. Ditambah lagi, kondisi gelombang tinggi di kawasan perairan Anambas yang mencapai 4 meter.

"Jadwal keberangkatannya Senin, Rabu, dan Jumat dalam 1 minggu. Hanya saja, sudah seminggu belakang kita hentikan," ujarnya, Kamis (21/12/2017).

Ia juga menambahkan, untuk meningkatkan kewaspadaan cuaca buruk di wilayah perairan Batam dan Tanjungpinang, pihaknya juga mengimbau pihak pengelola jasa transportasi laut antar pulau untuk berhati-hati dalam mengangkut penumpang. Mengingat, kondisi musim Utara saat masih berlangsung.

"Kami sudah berkoodinasi dengan feri antar pulau, baik Batam, Lingga, dan Karimun dari Pelabuhan SBP agar lebih berhati-hati," tambahnya.

Selain itu, lanjut Sutrisno, untuk mewaspadai datangnya cuaca buruk yang seketika saja bisa terjadi, pihaknya tetap mengacu pada imbauan BMKG Tanjungpinang yang setiap hari mengupdate kondisi cuaca.

Kendati demikian, hingga kini arus transportasi laut dari Pelabuhan SBP Tanjungpinang masih berlangsung lancar dan kondusif. Namun, jika sewaktu-waktu cuaca berubah, maka pihaknya akan melakukan penundaan pemberangkatan. Hingga, kondisi cuaca kembali normal.

"Jika cuaca tidak memungkinkan, kami akan melakukan pemberangkatan. Sampai kondisi cuaca kembali normal," ungkapnya.

Tak hanya itu, tambahnya, KSOP juga mengimbau bagi pengelola feri, jika di tengah perjalanan terjadi cuaca buruk, maka disarankan untuk menempuh jalur yang aman. Hal itu dilakukan demi menjaga keselamatan penumpang hingga sampai ke daerah tujuan.

"Kami sudah berkoordinasi. Antisipasi kalau di tengah perjalanan mengalami kondisi cuaca buruk, maka disarankan untuk mencari jalur aman," tutupnya.

Editor: Gokli