Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Maling Kembali Beraksi di Batuaji, Wanita Ini Kehilangan Perhiasan Senilai Rp20 Juta
Oleh : Yosri Nofriadi
Rabu | 01-11-2017 | 14:15 WIB
ilustrasi-pembobolan1.gif Honda-Batam
Ilustrasi.

BATAMTODAY.COM, Batam - Kasus pembobolan rumah kembali beraksi. Kali ini dialami Marini Kartini (23) warga Perumahan Harapan Putra Moro, Kecamatan Batuaji, Sabtu (29/10/2017) malam.

Sejumlah perhiasan gelang, kalung dan cicin emas yang ditaksir berkisar Rp20 juta berhasil dibawa kabur oleh maling yang diketahui menggunakan sepeda motor itu.

Aksi pencurian dan pembobolan itu terjadi saat penghuni rumah sedang bekerja. Marini yang tinggal seorang diri seperti biasa meninggalkan rumah dalam keadaan terkunci.

Maling diduga masuk ke dalam rumah dengan cara membobol pintu bagian belakang rumah. Marini yang pulang dari tempat kerjanya terkejut saat melihat pintu belakang sudah terbuka dengan kondisi gembok rusak. "Saya tinggal sendiri, waktu saya pulang gembok pintu sudah rusak," ujar Marini Rabu (1/10/2017).

Saat mengecek isi rumah, ternyata perhiasan gelang, kalung dan cicin emas yang disimpan di dalam lemari kamar sudah tak ada lagi. "Kamar sudah berantakan. Lemari ada bekas congkelan dari luar, baju-baju serta barang sudah berserakan semuanya, ujarnya lagi.

Maling diduga membobol rumahnya sekitar pukul sekitar pukul 22.00 WIB, sebab saat itu ada tetangganya yang melihat ada seorang pria yang mengendarai sepeda motor berhenti di depan rumahnya. "Ada tetangga lihat orang pakai sepeda motor datang pagi tadi, tapi mereka tak curiga karena pikir keluarga kami," ujar Marini.

Pria yang diduga maling itu memiliki ciri-ciri berbada kurus dan tidak terlalu tinggi serta menggunakan helm. Diduga pelaku adalah orang yang sudah mengenal situasi rumah tersebut sebab maling tersebut dengan mudah mengetahui dimana penyimpanan barang-barang berharga Marini.

"Kalau nggak orang yang kenal rumah ini, pasti sudah lama dia intai, karena kata tetangga memang belakangan ini sering orang lihat-lihat rumah saya," ujarnya lagi.

Pembobolan dan pencurian yang menyebabkan kerugian sekitar Rp20 juta itu sudah dilaporkan ke Polsek Batuaji agar ditindak lanjuti.

Kapolsek Batuaji Kompol Sujoko menuturkan, pihaknya sudah menerima laporan pencurian tersebut. "Sudah ditangani oleh penyidik, keterangan korban sudah diambil. Kami harap masyarakat bisa lebih waspada dan hati-hati menyimpan barang berharga di dalam rumah, karena pelaku kejahatan bisa beraksi kapan saja," ujar Kapolsek.

Editor: Yudha