Pertamina Bentuk Satgas Awasi Kenaikan Penyaluran BBM Wilayah Sumbagut

BATAMTODAY.COM, Batam - Menyambut hari raya Idul Fitri 1438 H, PT Pertamina (Perssero) Mor 1 memperediksi penyaluran Bahan Bakar Minyak (BBM) di wilayah Sumbagut akan naik. Mengawasi penyaluran ini, Pertamina membentuk Satgas selama Ramadhan sampai Idul Fitri.

Kenaikan itu terjadi pada Premium sebesar 1% dari penyaluran normal sebesar 7.266 KL menjadi 7.212 KL, sedangkan Pertalite naik 19% dari penyaluran normal sebesar 4.080 KL menjadi 4.852 KL, Pertamax dan Pertamax Turbo diprediksi juga akan naik sebesar 23% dari penyaluran normal besar 755 KL menjadi 938 KL. Sementara untuk Solar/Biosolar akan mengalami penurunan sebesar 3% dari 6.254 KL menjadi 6.429 KL.

"Penyaluran BBM dari berbagai jenis diprediksi akan mengalami peningkatan. Untuk itu kami Pertamina membentuk satgas selama Ramadhan dan Idul Fitri," ujar General Manager PT Pertamina Region 1, Erry Wldisstino Kamis (15/06/2017) kemarin.

Meski mengalami peningkatan penyaluran BBM, namun kata Erry di wilayah Kepualaun Riau akan mengalami penurunan komsumsi produk BBM. Hal itu dikarnakan aktivitas dan kondisi masyarakat menjelang hari raya Idul Fitri.

Ia memprediksi BBM jenis Premium akan turun sebesar 6% dari sebelumnya rata-rata perhari 791 kiloliter menjadi 740 kiloloter. Sedangkan untuk produk Pertalite akan turun sebesar 5% dari 211 KL menjadi 200 KL.

Sementara solar diperediksi akan turun sebesar 12% dari 236 kiloliter menjadi 208 kiloloter. Sedangkan produk Pertamax diperkirakan tidak mengalami perubahan yaitu 73 kiloliter/hari,

"Jumlah kosumsi BBM nantinya selama BBM akan berkurang, mengingat aktivitas masyarakat Batam yang berkurang," katanya.

Erry menjelaskan Pertamina Mor 1 akan menyiapkan tim satgas Ramadhan dan Idul Fitri sejak 10 Juni hingga 10 Juli 2017. Sementara pasokan BBM ke masyarakat di Kepri disuplai dari empat terminal BBM, yaitu terminal BBM Kabil, Kijang, Tanjunguban dan Natuna.

"Pasokan BBM di Kepri di suplai dari 4 terminal, melalui 48 Stadiun Pengisian Bahan Umum (SPBU) di Kepualaun Riau," pungkasnya.

Editor: Gokli

---