Pembersihan Jaringan Pipa Kadang Sebabkan Air Keruh
Oleh : Redaksi
Selasa | 27-12-2016 | 15:38 WIB
Pengecekan_Kualitas_Air_di_WTp_Duriangkang.jpg

Pengecekan kualitas air baku di Waduk Duriangkang Batam. (Foto: Humas ATB)

BATAMTODAY.COM, Batam - Dalam memberikan pelayanan air bersih untuk pelanggannya, PT Adhya Tirta Batam (ATB) selalu berpatokan dengan standar yang sudah ditentukan oleh World Health Organization (WHO) dan Peraturan Menteri Kesehatan (Permenkes). Meski demikian, air yang dialirkan ke pelanggan terkadang keruh. Lalu apa yang menyebabkan hal tersebut terjadi?

 

Manager Corporate Communication ATB Enriqo Moreno mengatakan, kondisi air keruh yang diterima pelanggan disebabkan oleh beberapa hal.

Satu diantaranya adanya pekerjaan perbaikan pipa transmisi utama hingga gangguan pada WTP, seperti yang terjadi baru-baru ini di wilayah Batu Aji dan sekitarnya

"Penyebab lain adalah adanya pekerjaan pada pipa distribusi. Selain itu, secara berkala ATB selalu membersihkan jaringan pipa agar kualitas air yang diterima pelanggan tetap terjaga," kata Enriqo.

Namun terkadang proses pemeliharaan pipa tersebut menyisakan lumpur yang membuat air sedikit keruh. Kondisi air keruh ini, umumnya hanya berlangsung sementara, setelah beberapa saat air akan kembali jernih.

Pelanggan hanya perlu mengalirkan air sisa proses pembersihan tersebut sementara waktu hingga akhirnya jernih.

"Pembersihan pipa jaringan ini, tidak bisa dihindari. Secara berkala ATB harus melakukan pembersihan pipa untuk menjaga kualitas air bersih yang disalurkan ke pelanggan," jelasnya.

Selain sisa pembersihan pipa, air keruh juga dapat disebabkan oleh pipa jaringan dalam pelanggan. Pipa pelanggan yang sudah termakan usia dan tidak sesuai peruntukan bisa menjadi salah satu penyebab air ATB yang diterima pelanggan keruh.

Selain itu, kondisi turbulensi atau tekanan air tinggi juga menjadi salah satu penyebab kualitas air ATB yang diterima pelanggan menurun.

Turbulensi terjadi saat air mulai mengalir usai terjadinya gangguan suplai akibat gangguan listrik atau lainnya, terkadang ada sisa kotoran di pipa yang ikut terbawa.

"Terjadinya turbulensi dikarenakan pada saat pertama kali mengalir, tekanan air di pipa cukup tinggi sehingga sisa-sisa kotoran yang ada di pipa ikut terbawa, hal ini hanya bersifat sementara waktu,” kata Enriqo lagi.

Ia juga melanjutkan, ATB selalu berupaya menjaga kuantitas, kualitas dan kontinyuitas air bersih. Hanya saja, terkadang ATB tidak bisa menghindari gangguan suplai air akibat pekerjaan atau gangguan pada listrik untuk lebih meningkatkan pelayanan kepada pelanggan.

Umumnya air keruh hanya berlangsung sementara, apabila air keruh dalam waktu yang cukup lama, pelanggan dapat melaporkan ke ATB melalui call centre 0778-467111 ataupun melalui media sosial ATB seperti Facebook ATB Batam atau Twitter @atbbatam.

Editor: Dardani