Jumaga Berikan Bantuan Peralatan Atlet

Targetkan Emas di PON 2016 Jabar, Atlet Tako Kepri sudah Siap Tempur
Oleh : Charles Sitompul
Sabtu | 03-09-2016 | 08:48 WIB
Jumaga-tako1.jpg

Ketua Pengprov Tako Kepri Jumaga Nadeak menyerahkan bantuan peralatan atlet Tako kepada Yohanes Ivana.

BATAMTODAY.COM, Batam - Atlet Tako Kepri yang akan berlaga di Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX 2016 di Jawa Barat, 17-29 September, sudah dalam kondisi siap tempur. Ketua Pengprov Tako Kepri, Jumaga Nadeak, menilai kesiapan atlet Kepri sudah mencapai 90 persen menghadapi atlet provinsi lain di Jawa Barat.

"Bicara persiapan, saat ini sudah mencapai 90 persen. Sisanya tinggal mematangkan mental saja. Secara teknis kami sudah siap," kata Jumaga saat menyerahkan bantuan peralatan Tako di Batam Center, Jumat (2/9/2016).

Untuk PON ini, cabang Tako untuk pertama kalinya berhasil meloloskan satu atletnya yakni Yohanes Ivana Tambunan atau akrab disapa Ivan di PON. Ivan merupakan salah satu andalan Kepri yang diharapkan dapat menyumbang medali emas dikelas 67 kilogram.

Keyakinan Jumaga tidak lepas dari persiapan matang yang sudah sejak lama dijalani. Hampir enam jam setiap harinya, atlet Tako Kepri digembleng fisik dan teknik. Tak hanya faktor teknis, Pengurus Tako Kepri juga memperhatikan aspek nonteknis yaitu peralatan atlet.

Pengprov memberikan peralatan baju karate, sabuk, AK AO, pelindung tangan, pelindung kaki dan pelindung badan. "Saya berharap, dengan peralatan baru ini atlet bisa langsung adaptasi. Pokoknya, sekarang latihan dan konsentrasi. Jaga juga berat badan," kata Jumaga yang didampingi Sekretaris Tako Kepri Torushon Tarihoran.

Perhatian juga diberikan PengcabTako Kota Batam lewat ketuanya Nixson Sihombing dan sekretarisnya Arthur Hutapea. Keduanya memberikan bantuan uang saku dan uang makan kepada Ivan selama persiapan menghadapi PON mendatang.

"Semoga bantuan ini dapat digunakan untuk menunjang kesiapan Ivan," harap Nixson.

Seperti diketahui, Forki sebelumnya menargetkan dua medali emas dan dua perak dan satu perunggu dalam PON mendatang.

Editor: Dardani