Pada Hari Minggu Kunaik Wak Jek Lulusan Poltek
Oleh : Saibansah
Rabu | 10-08-2016 | 08:00 WIB
wakjekbatam.jpg

Driver Wak Jek Batam, siap mengantarkan penumpang ke seluruh wilayah di Pulau Batam. (Foto: Ist)

LAYANAN ojek berbasis internet di Batam, masih belum genap sebulan. Namun layanan transportasi ini sudah menarik perhatian publik. Penasaran dengan layanan Wak Jek Batam itu, wartawan BATAMTODAY.COM, Saibansah mencoba aplikasi dan layanan transportasi tersebut. Berikut catatannya. 

 

Pada hari Minggu, 7 Agustus 2016, saya mencoba aplikasi Wak Jek. Dengan menekan tombol-tombol pilihan di ponsel, tak sampai 1 menit, telepon saya berdering. Dari ujung telepon, seorang bernama Rizky Artha memperkenalkan diri sebagai driver Wak Jek dan siap menjemput saya di rumah. Rrruar biasa, cepat sekali responnya!

Dan benar saja, tak sampai 10 menit driver Wak Jek yang menelpon saya itu sudah sampai depan rumah, tanpa kesasar. Atau, minimal telepon untuk bertanya di mana letak detil rumah saya. Orangnya sopan dan langsung menyapa ramah. Sekali lagi, terbukti teknologi telah banyak membantu kehidupan manusia.

Maka, jadilah itu menjadi hari pertama saya bepergian naik Wak Jek. Pada hari Minggu kunaik Wak Jek. Ternyata, ada yang menarik dari pengalaman naik ojek berbasis aplikasi internet ini. Karena driver saya itu, seorang sarjana teknik jurusan animasi dari Politeknik Negeri Batam.

"Saya alumni Poltek Batam pak, tahun lalu saya lulus," ujar Rizky Artha di tengah perjalanan naik motor yang menyenangkan itu.
Ditambahkannya, selain menarik ojek, dirinya juga bekerja sebagai marketing produk IT. "Saya narik seusai jam kerja saya sebagai marketing," lanjutnya.

"Asal jangan malu dan gengsi saja, hasilnya lumayan. Jadi driver Wak Jek waktunya fleksibel, kalau mau narik tinggal cek di ponsel," tuturnya.

Karena itulah, lanjut Rizky, tak hanya karyawan seperti saya saja yang menjadi driver Wak Jek. Ada juga mahasiswa Poltek Batam yang juga telah bergabung di Wak Jek.

Obrolan di atas motor itu pun berakhir, ketika driver telah sampai ke alamat yang saya tuju. Cukup dengan selembar Rp20.000, hari libur ini menjadi cukup menghibur. Apalagi, motor bergerak dengan kelajuan sedang. Sungguh menyenangkan naik ojek berbasis online ini. Karena, pada hari Minggu kunaik Wak Jek lulusan Poltek.

Editor: Dardani