Kapal Pengangkut TKI Ilegal Tenggelam Usai Dikejar Patroli Malaysia
Oleh : Hadli
Senin | 25-07-2016 | 15:58 WIB
boat-karam-berita-harian1.jpg

 

BATAMTODAY.COM, Batam - Kapal pengangkut TKI ilegal yang karam ditemukan di sekitar pantai Batu Layar Sungai Rengit, Bandar Penawar, Kota Tinggi Johor, Malaysia dikabarkan kabur dari kejaran kapal patroli aparat Malaysia.

Informasi yang diperoleh, pada saat kapal TKI ilegal yang mengangkut sekitar 63 TKI keluar dari pantai di Johor Baru menuju pantai Melayu Batubesar, Kota Batam, dipergoki oleh kapal patroli aparat Malaysia. Kejar-kejaran tak terelakkan lagi sehingga kapal pengangkut TKI ilegal tersebut menabrak karang.

"Dari enam jenazah, ditemukan kembali dua jenazah. Diantaranya dua sudah diidentifikasi yang selanjutnya akan dikebumikan di NTT," kata sumber di lapangan, Senin (25/7/2016).

Menurutnya, korban yang selamat pasca kejadian naas itu berjumlah 34 orang yang terdiri dari 26 laki-laki dan delapan orang perempuan. Saat ini masih diambil keterangannya oleh pihak Imigrasi Malaysia. KJRI dari Johor Baru Malaysia juga sudah menemui para TKI ilegal tersebut, guna pengembangan oleh Polda Kepri.

"Identitas kedua orang pemilik kapal sudah dikantongi. Saat ini masih diburu," ujarnya kembali.

Dua mayat korban kapal pengangkut TKI yang tenggelam ditemukan di perairan Pantai Batu Layar, dekat Sungai Rengit, Kota Tinggi, Johor pada Senin (25/7/2016) pagi. Sejauh ini, total jumlah korban tewas mencapai 11 orang.

Baca juga: Dua Mayat Korban Kapal Tenggelam Kembali Ditemukan di Johor

Komandan Polisi Daerah Kota Tinggi, Superintendan Rahmat Othman, dua mayat yang diketemukan berjenis kelamin laki-laki dan terdampar di kawasan pantai kira-kira 500 meter dari tempat kejadian.

"Jarak antara kedua mayat yang ditemukan itu sekitar 200 meter. Mayat ditemukan anggota polisi yang melakukan operasi pencarian," kata Rahmat seperti dilansir Berita Harian.

Editor: Dodo